Lamahu Command Center, Desa Digital Pertama di Indonesia

Konten Media Partner
19 Maret 2019 20:00 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Command Center yang berada di desa digital Lamahu, Kecamatan Bulango, kabupaten Bone Bolango. Yang Di lengkapi Sistem digital canggih, Selasa (19/3). Foto : Rahmat Ali
zoom-in-whitePerbesar
Command Center yang berada di desa digital Lamahu, Kecamatan Bulango, kabupaten Bone Bolango. Yang Di lengkapi Sistem digital canggih, Selasa (19/3). Foto : Rahmat Ali
ADVERTISEMENT
BANTHAYO.ID – Pengembangan Digital Village (Desa digital) di Lamahu kecamatan Bulango, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo semakin berlanjut. Hal itu ditandai dengan dikembangkannya command center versi ke tiga ( v.0.3).
ADVERTISEMENT
Versi ke tiga itu menambahkan beberapa fitur sebagai upaya pelayanan respon cepat pemerintah desa berbasis android. Hal itu memudahkan masyarakat mengakses segala informasi dan kebutuhan dalam sekali “klik”.
Warga juga bisa menikmati layanan wifi gratis di sekitaran desa lamahu.
“Dengan antusias warga serta pemuda untuk turun bergotong royong. Kini pengembangan desa digital bisa di laksanakan, meski anggaran yang terbilang minim," kata Kepala Desa Lamahu, Regen Hasiru, Selasa (19/3).
Regen menjelaskan, mereka juga mengembangkan pengawasan desa yang bisa dipantu lewat 32 CCTV yang terpasang disetiap sudut jalan kamera pengintai. Kamera pengintai itu telah terhubung dengan jaringan WiFi. Dari pancaran jaringan WiFi, maka masyarakat bisa menikmati internet secara gratis.
Untuk menikmat jaringan WiFi, masyarakat bisa mengaksesnya dengan memasukan nomor induk KTP.
ADVERTISEMENT
“E- siskamling ini berguna memantau keamanan desa baik dari tindak kriminalitas, ibu darurat melahirkan dan kecelakaan lalu lintas. Masyarakat cukup menekan panic – buton atau tombol alarm pada aplikasi yang ada di android masing – masing warga,” jelas Regen.
Pada versi ke tiga, pemerintah desa mulai menggunakan teknologi berbasis IOT ( Internert of Things). Layanan masyarakat dan fasilitas umum yany dikendalikan melalui internet dengan menggunakan micro controller yang bisa diakses melalui android.
Seperti penambahan 30 smartphone baru di sepanjnag dua kilometer jalan desa, dan setiap tiang dilengkapi mini komputer, IPCCTV, sensor gerak, antena WiFi, pengeras suara, lampu penerangan jalan otomatis, dan tombol darurat keamanan dan kesehatan.
Warga juga akan dimanjakan dengan layanan internet protokol television (IPTV) lokal Desa. Sehingga setiap Rumah warga mendapat kualitas yang lebih baik serta dengan cakupan siaran yang banyak.
ADVERTISEMENT
“Hal ini merupakan bentuk mewujudkan desa mandiri berbasis digital dengan jumlah penduduk 1.219 jiwa atau 326 kepala keluarga untuk menyongsong abad digital,” ungkap Regen.
Operator Lamahu Digital Center, memantau kondisi desa melalui aplikasi yang tersedia, Selasa (19/3). Foto : Rahmat Ali
Menanggapi hal tersebut, Bupati Bone Bolango, Hamim Pou mengatakan bahwa lamahu command center kini menjadi pilot projeck bagi desa – desa yang lain.
Dengan kerja sama pihak pemerintah dengan warga desa, menurutnya, bisa lebih meningkatkan pelayanan bagi masyarakat berbasis online.
“Semenjak diresmikan desa digital ini, pemerintah akan berkomitmen pada tahun mendatang akan membangun desa digital lainnya di wilayah kabupaten Bone Bolango,“ ujar Hamim.
Tambah Hamim, hal ini pun menjadi prestasi di Kabupaten Bone Bolango, karena Desa Lamahu merupakan desa digital pertama di Sulawesi bahkan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Desa digital lamahu merupakan satu inovasi yang luar biasa. Digitalisasi layanan ini di harapkan menjadi pendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi dan menciptakan ketertiban warga dalam kehidupan bermasyarakat," tutupnya.
---
Reporter : Rahmat Ali
Editor : Febriandy Abidin