Potret Polwan Polda Gorontalo Sosialisasikan New Normal
ADVERTISEMENT
GORONTALO - Sore tadi, sejumlah polisi wanita (Polwan) Polda Gorontalo berdiri di Simpang Lima Telaga dan Kota Gorontalo. Tak untuk mengatur lalu lintas, mereka berdiri di sana untuk mensosialisasikan new normal atau kehidupan normal baru. Dengan spanduk berdiameter 1x1 meter bertuliskan protokol new normal, para polwan ini membangun kesadaran publik.
ADVERTISEMENT
“Pak pakai maskernya yah,” tegur salah satu polwan kepada salah satu pemudik yang tak gunakan masker.
Memang, setelah diumumkan Presiden Joko Widodo beberapa pekan kemarin, new normal atau cara hidup normal baru di tengah pandemi, masih menjadi istilah baru untuk sebagian masyarakat. Mereka bakan tak tahu bagaimana membedakan antara new normal dengan hidup seperti biasa sebelum ada pandemi COVID-19.
Tak ayal, banyak yang lantas membuat postingan bernada pertanyaan tentang new normal, kendati istilah ini disosialisasikan setiap hari di setiap lini masa.
Untuk alasan tersebut, menghadapi tantanan normal baru ini, Polda Gorontalo tak henti membangun kesadaran publik dengan mengampanyekan protokol new normal ini secara masif kepada masyarakat. Kampanye masif itu dibuat sedini mungkin agar kesadaran dan kedisiplinan masyarakat terbangun.
“Ini kegiatan yang kami buat untuk mendukung pemerintah dalam mensosialisasikan new normal kepada masyarakat. Tentunya agar masyarakat perlahan kesadarannya terbangun,” kata Mutiara Puspitasari Hartono, polwan yang mengoordinatori kegiatan kampanye sore tadi.
Mutiara mengungkapkan, unsur personel yang diturunkan ada Polantas, Brimob, Polair, Dir Samapta, dan Provos. Secara berkelanjutan menurutnya, kegiatan yang sama akan dilakukan. Terutama akan dilaksanakan pada pagi hari dan sore hari.
“Karena di waktu semacam ini adalah saat masyarakat banyak di jalanan dan rame. Sehingga tentu akan lebih banyak masyarakat yang tahu tentang new normal ini,” kata Mutiara
-------
ADVERTISEMENT
Reporter : Wawan Akuba