Wamen PUPR Meninjau Jembatan Ambruk di Bone Bolango, Gorontalo

Wakil Menteri (Wamen) PUPR, John Wempi Wetipo, didampingi Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, meninjanu kerusakan jembatan Molintugopu. Kamis, (2/7). Foto: Dok istimewa

GORONTALO - Sejak ambruk pada 11 Juni 2020 kemarin, saat ini kondisi jembatan Molintonggupo belum bisa digunakan. Sebetulnya, keberadaan jembatan ini sangat vital, sebab jembatan yang panjangnya sekitar 100 meter ini menghubungkan dua kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, yakni Kecamatan Suwawa Timur dan Suwawa Selatan. Buntutnya, aktivitas warga di Suwawa Selatan terhambat. Mereka harus mencari cara untuk mencapai kecamatan Suwawa Timur, sebagai tumpuan ekonomi mereka.

Dinas Pekerjaan Umum dan Kementerian Rakyat (PUPR) sendiri sebenarnya telah merencanakan pembangunan jembatan ini. Konstruksinya akan diganti dengan rangka baja. Bahan ini dinilai lebih kuat dari bahan sebelumnya.

Sehingga hari ini, Wakil Menteri (Wamen) PUPR, John Wempi Wetipo, datang langsung ke lokasi untuk melihat separah apa kerusakan jembatan itu, dan bagaimana perkembangan pembangunannya nanti.

“Ini sementara diproduksi bahan-bahan untuk jembatan ini dan mudah-mudahan segera selesai. Saya tadi sudah berdiskusi dengan kepala balai jalan (Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional/BJN) Gorontalo yang sebelumnya ada di Manado. Sehingga ini akan memudahkan koordinasi untuk pembangunannya nanti,” kata dia. Kamis, (2/7).

John juga menjelaskan, untuk menunggu jembatan Molintonggupo itu selesai, saat ini pihaknya juga fokus memperbaiki jembatan Bilobilondu sebagai alternatif warga untuk menyeberang. Karena menurutnya, memperbaiki jembatan Molintonggupo akan memakan waktu lebih lama, sedangkan aktivitas masyarakat harus terus berlanjut. Meski, ia sendiri berjanji pembangunannya tentu akan dilakukan dengan durasi yang cepat.

“Dalam waktu dekat kita akan selesaikan ini, tapi untuk sementara kita betulin jembatan di bawah itu (jembatan Bilobilondu) sebagai alternatif untuk masyarakat lewat jembatan itu. Sehingga masyarakat tidak lagi bergantung dari perahu untuk menyebrang ke masing-masing wilayah,” kata John.

Wakil Menteri (Wamen) PUPR, John Wempi Wetipo, saat diwawancarai awak media. Foto: Dok istimewa

Lebih lanjut, John menyebut jika pembangunannya akan dikerjakan sesuai rencana. Tipe B60 dari arah Molintunggupo – Alale, dan tipe B55 dari arah sebaliknya. Untuk kedua bentangan itu, masing-masing akan biayai oleh Pemerintah Provinsi dan Kementerian PUPR.

“Kami berharap kondisi jembatan ini segera pulih dan segera selesai pembangunannya. Karena memang menjadi jalan penghubung antar masyarakat dan menjadi akses ekonomi untuk mereka. Kami sendiri menargetkan tahun ini insyaallah bisa segera selesai,” tuturnya.

----

Rerporter:Wawan Akuba