BP Batam Siapkan Asrama Haji untuk Isolasi Penderita Virus Corona

BATAMNEWS
Inspirasi Kita Semua
Konten dari Pengguna
28 Januari 2020 10:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari BATAMNEWS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penanganan Corona. Foto: Chinatopix via AP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penanganan Corona. Foto: Chinatopix via AP
ADVERTISEMENT
Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam menyiapkan gedung asrama haji untuk ruang isolasi jika ditemukan suspect Virus Corona di Batam.
ADVERTISEMENT
Kepala BP Batam, HM Rudi, menegaskan jika ada ditemukan dugaan kasus maka pihaknya akan segera mengambil tindakan.
“Jika ada menunjukkan gejala, segera dirujuk ke rumah sakit, asrama haji juga sudah kami siapkan. Apabila rumah sakit kekurangan ruang isolasi,” ujar Rudi saat mengecek kesiapan asrama haji, Senin (27/1/2020).
Terkait jumlah ruangan, Rudi mengatakan akan menyiapkan semaksimal mungkin sesuai dengan kebutuhan. Namun ruangan yang disiapkan berupa 1 kamar dengan 4 tempat tidur.
“Tergantung kebutuhan, berapa diminta, nanti kami siapkan, butuh 5 kami siapkan 5, butuh 10, kami siapkan 10,” jelasnya.
Rudi juga memastikan RSUD Embung Fatimah dan RSBP juga telah menyiapkan ruang isolasi, jika ada seseorang yang diduga terinfeksi Virus Corona.
“Semua sepakat, rumah sakit juga sudah bersiap, tapi yang lebih penting mudah-mudahan tidak ada Virus Corona masuk ke Batam,” katanya.
ADVERTISEMENT
Mengenai kasus Virus Corona yang ditemukan di negara tetangga yaitu Singapura, Rudi mengaku belum mengambil tindakan untuk mengeluarkan travel warning.
“Belum ada, sejauh ini dalam pengamatan. Masih terjaga dengan baik. Lagi pula di Singapura kita percaya sudah sudah jauh lebih canggih dalam menangani kasus ini,” kata dia.
Rudi juga menyampaikan, belum ada langkah sampai menolak kedatangan turis asal China, Singapura, ataupun Malaysia yang telah dikonfirmasi ditemuinya kasus Virus Corona. Namun, upaya deteksi awal Virus Corona ini ditegaskannya akan dimaksimalkan dengan pemeriksaan Thermal Scanner.
“Saat ini kita sedang berupaya dalam sektor pariwisata, saya harus bisa mengambil kebijakan dengan seimbang,” kata dia.
Kepala Bidang Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi (PKSE) KKP Kelas I Batam, Romer Simanungkalit, menambahkan jika ada seseorang yang menunjukkan gejala virus corona, maka dari kementerian kesehatan yang dapat mengkonfirmasikan.
ADVERTISEMENT
“Kami hanya mengirimkan spesimen ke Litbangkes Jakarta untuk kemudian diteliti, mereka yang satu-satunya menegakkan suspect untuk menjadi positif,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Romero juga menyampaikan bahwa turis asal China yang dirawat di Rumah Sakit Awal Bros dinyatakan negatif Virus Corona. “Sudah diperiksa dan hasilnya negatif,” kata dia.
Baca berita lainnya di Batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di Batamnews.co.id