Jalur Pelayaran Internasional Karimun Dibuka Kembali 19 Mei

Pelabuhan Internasional, Karimun. (Foto: Edo/batamnews)

Karimun, Batamnews - Pembukaan pintu masuk internasional dari dan ke Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), kembali ditunda. Rencananya baru akan dibuka pada Kamis (19/5/2022) pekan depan.

Penundaan ini dikabarkan menunggu Gubernur Kepri, Ansar Ahmad untuk melakukan launching pelepasan kapal. Padahal sebelumnya telah disepakati dalam rapat bersama, pelayaran perdana itu akan dilakukan pada Minggu (15/5/2022).

"Sebenarnya bisa tanggal 15 Mei hari Minggu ini, tapi nanti akan dilaksanakan secara serentak. Launching dibukanya kembali jalur pelayaran internasional dari Malaysia dan Singapura ke Karimun tanggal 19 Mei 2022 pukul 10.00 WIB,” kata Bupati Karimun, Aunur Rafiq.

Baca juga: Melihat Kesiapan Karimun Buka Kembali Jalur Pelayaran Internasional

Dengan dibukanya jalur pelayaran internasional dari Kabupaten Karimun, diharapakan akan memberikan semangat serta gairah baru pertumbuhan ekonomi daerah. Namun, Rafiq minta dilakukan peninjauan atau pencabutan syarat tes antigen Covid-19 atau PCR bagi yang datang dari Malaysia dan Singapura.

Atau juga untuk kedatangan khususnya WNI dari luar negeri, dapat melakukan tes Covid-19 setelah sampai di Indonesia, atau pelabuhan tujuan. Jadi, jika ada WNI yang terpapar Covid-19, dapat melakukan isolasi atau perawatan di Indonesia, dengan biaya yang tidak sebesar di Malaysia atau Singapura.

"Jika memang diharuskan (PCR) lakukanlah di tempat kita (Indonesia), sehingga biayanya lebih murah dan kita bisa lakukan isoman atau isoter," pungkas Rafiq.

(aha)

Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id

Berita ini pertama kali terbit di