MUI Batam Percayakan Penanganan Hukum Penyerangan Ustaz ke Polisi

Konten Media Partner
22 September 2021 11:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
(Foto: ist)
zoom-in-whitePerbesar
(Foto: ist)
ADVERTISEMENT
Batam, Batamnews - Majelis Ulama (MUI) Indonesia Kota Batam menyikapi insiden penyerangan terhadap Ustaz Abu Syaid Chaniago di Batam, Kepulauan Riau pada Senin (20/9/2021).
ADVERTISEMENT
Setelah Al Jam’iyyatul Washliyah Kepulauan Riau, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batam juga merespons peristiwa yang terjadi di Masjid Baitusysyakur, Jodoh pada Senin (20/9/2021) kemarin.
Ketua Umum MUI Batam, Luqman Rifa’i, mengatakan pihaknya mengutuk keras atas terjadinya peristiwa tersebut.
“Kami mendorong aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas pelaku penyerangan tersebut dan menegakkan hukum seadil-adilnya,” ujar Luqman, Selasa (21/9/2021).
Selain itu, pihaknya mengimbau kepada semua pengurus Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) untuk meningkatkan kewaspadaan keamanan. Terutama saat kegiatan keagamaan sedang berlangsung.
“Agar peristiwa serupa tidak terjadi kembali di kemudian hari,” kata dia.
Kemudian pihaknya mengharapkan kepada kaum muslimin dan seluruh masyarakat Batam agar tetap tenang dan waspada.
ADVERTISEMENT
“Percayakan penanganan kasus ini kepada para penegak hukum,” ucapnya.
Sebelumnya, Ustaz Chaniago diserang orang tidak dikenal (OTK) saat memberikan tausiyah. Dari cuplikan video yang beredar di media sosial, OTK tersebut tiba-tiba langsung menuju arah Ustaz Chaniago dan menyerangnya.
Saat itu, jemaah yang hadir langsung mengamankan OTK tersebut, dan segera diserahkan kepada pihak kepolisian.
(ret)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di