Polda Kepri Pulangkan Jenazah ABK Kapal China ke Kampung Halaman

Kemlu pulangkan 6 ABK WNI dan 1 jenazah yang terlantar di kapal ikan China. (Foto: Kemlu.go.id)

Batam - Satu jenazah Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Hang Rong 361 dipulangkan ke kampung halamannya, setelah sempat direpatriasi melalui jalur laut ke Batam, Kepulauan Riau.

Jasad ABK bernama Wendi Pratama (25) tersebut dipulangkan ke Kendal, Jawa Tengah pada Senin (4/1/2021) kemarin.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kepri Kombes Pol Muhammad Haris mengatakan jenazah tersebut dipulangkan setelah dilakukan terlebih dahulu test swab dan hasilnya telah didapatkan dengan hasil negatif Covid 19.

"Hasil swab jenazah dinyatakan negatif Covid 19, dan setelah ada hasil negatif kemudian dilanjutkan dengan identifikasi dan proses otopsi" kata Haris.

Untuk mengetahui penyebab kematian Wendi, kemudian dilakukan otopsi dan visum. Hasil pemeriksaan tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara tidak ditemukan tanda kekerasan pada jenazah Wendi.

"Sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim forensik dan tidak ditemukan tanda kekerasan terhadap jenazah. Kini jenazah menunggu kelengkapan berkas segala sesuatunya untuk di terbangkan ke kampung halaman oleh pihak perusahaan penyalur" ucapnya,

Sebelumnya, lima orang dan satu jenazah WNI yang bekerja sebagai ABK Kapal ikan China akhirnya berhasil direpatriasi ke tanah air melalui Kota Batam, Kepri, Rabu (30/12/2020). Kepulangan para WNI itu, menggunakan kapal ikan Hai Ji Li.

Sebanyak dua orang WNI itu sebelumnya bekerja sebagai ABK di Kapal ikan China bernama Han Rong 369 dan tiga lainnya bekerja di Kapal Han Rong 361.

Sedangkan satu jenazah ABK bernama Wendi Satia Pratama diketahui bekerja di kapal Han Rong 365 yang disebutkan meninggal karena sakit pada November 2020.

(ude)

Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id

Berita ini pertama kali terbit di