Selama PPKM, Imigrasi Batam Tiadakan Layanan Paspor Kolektif

Konten Media Partner
27 Agustus 2021 13:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi.
ADVERTISEMENT
Batam, Batamnews - Layanan paspor kolektif di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam dihentikan untuk sementara waktu.
ADVERTISEMENT
Kepala Seksi (Kasi) Dokumen Perjalanan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam, Doni Purwokohadi Sandra Dewa mengatakan alasan penghentian sementara layanan paspor kolektif ini dikarenakan Batam masih menerapkan PPKM.
"Nanti kalau PPKM sudah berakhir, kami buka lagi layanan paspor kolektif ini," ujar Doni saat ditemui di Kantor Imigrasi Batam Centre, Kamis (26/8/2021).
Ia menjelaskan, layanan paspor kolektif dilakukan di luar kantor Imigrasi seperti di sekolah-sekolah, bank-bank dan lainnya.
Selain itu, Imigrasi juga memberikan pelayanan pada hari Minggu di Mall Botania II.
“Dua minggu sekali kami buka pelayanan di sana,” katanya.
Doni menjelaskan pelayanan di akhir pekan tersebut dilakukan untuk masyarakat yang tidak dapat mengurus paspor pada hari biasa, karena bekerja.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu saja, Imigrasi Batam juga memberikan prioritas bagi anak di bawah umur, lanjut usia (lansia) dan kaum disabilitas. Prioritas ini diwujudkan dengan pelayanan langsung tanpa harus mengantre ketika pengurusan paspor.
“Jadi di Kantor Imigrasi Batam Centre, ada ruangan khusus untuk pelayanan prioritas, langsung dilayani tanpa harus mengantre jika berkas yang dibutuhkan lengkap,” jelasnya.
Sementara itu, kuota pelayanan paspor saat ini dibatasi hanya untuk 20 pemohon dalam sehari. Sebelum PPKM ditetapkan, Imigrasi Batam melayani 70 pemohon per hari.
Untuk pengurusan paspor, Dodi mengatakan pemohon terlebih dahulu mendaftar melalui tautan yang tersedia. Setelah itu pemohon akan diberikan jadwal untuk melakukan proses foto.
Namun pihaknya menyadari jaringan tidak selalu baik. Oleh karena itu, petugas akan tetap melayani pemohon yang tidak mendaftar melalui sistem jika berkas yang dimiliki telah lengkap.
ADVERTISEMENT
“Kalau lengkap langsung diwawancarai,” kata dia.
(ret)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di