Takut Corona, Warga Batam Tak Berani Evakuasi Jasad Tunawisma di Kolong Musala

Konten Media Partner
6 Mei 2020 15:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Pak Lung saat ditemukan tak bernyawa oleh warga di Sekupang. (Foto: Koko/batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Pak Lung saat ditemukan tak bernyawa oleh warga di Sekupang. (Foto: Koko/batamnews)
ADVERTISEMENT
Batam - Jasad Pak Lung, tunawisma yang ditemukan meninggal dunia di kolong Musala Al Huda di Sekupang, Batam, belum juga dievakuasi hingga Rabu siang (6/5).
ADVERTISEMENT
Ketua RT 002/RW005 Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Sekupang, Suratman, mengaku warga tak berani mengevakuasi jasad tunawisma tersebut lantaran takut Corona.
"Sudah empat jam evakuasi mayat terkatung-katung padahal saat ini ada pandemi Corona setidaknya SOP harus ada dari Gugus Pencegahan COVID-19 Pemko Batam, khususnya dari Camat Sekupang, kami takut lah," ujarnya.
Sementara itu, Camat Sekupang, M. Arman, mengaku pihaknya menerima laporan tentang temuan mayat sekira pukul 11 siang dan langsung bergegas ke lokasi penemuan.
Disinggung dengan lambannya evakuasi jenazah, Arman menyebut memang tidak bisa dilakukan sembarangan terlebih di tengah situasi pandemi Corona saat ini.
Pihaknya masih menunggu tim medis lengkap Alat Pelindung Diri (APD) serta ambulans. "APD dan ambulans masih dipersiapkan. Saat saya tiba di sini, tim Inafis juga sudah hadir. Penanganannya memang harus gitu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Rencananya, jenazah Pak Lung akan dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk diautopsi guna mengetahui penyebab kematiannya.
Baca berita lainnya di Batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di sini.
--------------------------
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.