Tim Pengembangan Bandara RHA Karimun Dibentuk, Ini Fokusnya

Konten Media Partner
5 Mei 2021 9:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bandara RHA Karimun. (Foto: Edo/batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Bandara RHA Karimun. (Foto: Edo/batamnews)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Karimun, Batamnews - Rencana pengembangan Bandar Udara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun, Kepulauan Riau disambut serius oleh pemerintah setempat.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten Karimun telah membentuk tim percepatan pengembangan bandara tersebut.
Kepala Bandara (Kabandara) Karimun, Fanani Zuhri mengatakan, ada tiga aspek yang menjadi fokus tim percepatan pengembangan Bandara RHA Karimun.
"Ketiga aspek ini menjadi perhatian untuk percepatan pengembangan Bandara RHA Karimun, khususnya landasan pacu yang saat ini dalam tahap pengembangan," kata Fanani yang sebagai ketua tim percepatan, Selasa (4/5/2021).
Ketiga aspek itu, diantaranya terkait persoalan penyelesaian lahan warga untuk pengembangan landasan pacu atau runway Bandara RHA Karimun.
Kedua, penyesuaian jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri di depan Bandara RHA Karimun.
"Selanjutnya ialah merelokasi para nelayan setempat yang beroperasi di sekitar landasan pacu Bandara RHA Karimun," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Untuk sebagai langkah awal, Fanani menjelaskan, bahwa pihaknya akan menyerahkan data awal terkait pembebasan lahan warga atau penyesuaian jalan.
"Seperti penyesuaian jalan di depan bandara, kita hanya perencanaan. Pemprov Kepri yang akan menyelesaikan itu, Insya Allah pada rapat rabu mendatang akan kita presentasikan," ujar Fanani.
Gerak cepat Pemkab Karimun untuk pengembangan Bandara tersebut merupakan instruksi Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi.
Instruksi itu, disampaikannya saat melakukan peninjauan di Bandara RHA Karimun, Sabtu (1/5/2021).
Dari hasil peninjauan tersebut, Menhub Budi Karya menargetkan dapat menyelesaikan pengembangan landasan pacu Bandara RHA Karimun.
Dimana, pihaknya menargetkan panjang landasan pacu Bandara tersebut yang saat ini masih 1.400 meter bisa sepanjang 2.200 meter.
ADVERTISEMENT
Menhub Budi Karya bahkan optimis pesawat jenis narrow body 737 dapat mendarat di Bandara kebanggan masyarakat Karimun tersebut.
Hanya saja, ia lebih dulu fokus untuk mengembangkan landasan pacu tersebut menjadi sepanjang 1.500 meter pada tahun ini.
(aha)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di