Vaksinasi Covid-19 Sasar 5 Ribu Lansia di Tanjungpinang

Konten Media Partner
17 April 2021 10:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Rahma meninjau proses vaksinasi Covid-19 bagi kalangan lansia di Tanjungpinang. (Foto: Adi/batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Rahma meninjau proses vaksinasi Covid-19 bagi kalangan lansia di Tanjungpinang. (Foto: Adi/batamnews)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tanjungpinang, Batamnews - Vaksinasi bagi kalangan lanjut usia (lansia) di Tanjungpinang, Kepulauan Riau berlanjut pada Jumat (16/4/2021).
ADVERTISEMENT
Kali ini ada 5 ribu warga ikut divaksin dalam program yang ditaja Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia dan Walubi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menyampaikan, bahwa kesadaran serta dukungan masyarakat untuk bersama memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Saat ini target vaksinasi masih masyarakat lansia, kita utamakan lansia karena mereka termasuk dalam sasaran prioritas," katanya.
Menurut Rahma bahwa penyuntikan vaksinasi Covid-19 di Tanjungpinang termasuk kategori lancar. Hal itu katanya, dapat dilihat tingginya warga penerima vaksin.
Sementara itu, Plt Kadis Kesehatan Kota Tanjungpinang, Nugraheni menyampaikan, penyuntikan vaksinasi bagi lansia di Tanjungpinang baru terealisasi 30 persen dari jumlah 17 ribu yang ditargetkan.
"Penyuntikan vaksin tetap, tapi jumlahnya dikurangi, kan masih ada yang-non muslim juga, soalnya kita ini yang lansia ketinggalan," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Ia menuturkan, rendahnya penyuntikan vaksinasi bagi lansia itu dikarenakan pihaknya belum berhasil meyakinkan masyarakat untuk divaksin.
Padahal, menurutnya, dengan 11 titik penyuntikan vaksin berjalan dengan optimal bisa lebih dari jumlah yang ditargetkan.
Meski penyuntikan vaksin bagi lansia masih rendah, Nugraheni mengklaim bahwa pelaksanaan vaksin di Kota Tanjungpinang cukup bagus dibandingkan daerah lain.
"Vaksinasi terhadap petugas kesehatan sudah terlaksana 87 persen, pelayanan publik sudah 67 persen dan untuk saat ini masih 30 persen lebih," jelasnya.
(adi)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di