17 Warga Solo yang Karantina di Sekolah, Didapati 6 Orang Terkonfirmasi COVID-19

Konten Media Partner
16 Oktober 2020 14:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebanyak 17 warga dikarantina di Gedung Sekolah di Gandekan, Jebres, Surakarta, didapati 6 orang terkonfirmasi COVID-19
zoom-in-whitePerbesar
Sebanyak 17 warga dikarantina di Gedung Sekolah di Gandekan, Jebres, Surakarta, didapati 6 orang terkonfirmasi COVID-19
ADVERTISEMENT
SOLO - Sebanyak 17 warga dikarantina di Gedung Sekolah di Gandekan, Jebres, Surakarta, didapati 6 orang terkonfirmasi COVID-19. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta, Siti Wahyuningsih. Hasil swab mereka keluar pada Kamis (15/10).
ADVERTISEMENT
"Dari satu keluarga yang positif di Kelurahan Gandekan, kita tracing dapat 17 orang yang kontak erat, hasilnya 6 dari 17 terkonfirmasi positif COVID-19," jelas Siti Wahyuningsih, Jumat (16/10).
Ke-6 warga yang terkonfirmasi itu langsung dibawa ke RSUD Bung Karno. Sedangkan 11 lainnya masih harus menjalani tes swab, hal itu ditakutkan apabila tertular dari 6 terkonfirmasi yang sempat tinggal bersama.
"Mereka di-swab, hasilnya 6 terkonfirmasi. Ini kami swab lagi untuk memastikan," paparnya.
Gedung Sekolah di Gandekan, Jebres, Surakarta yang digunakan ke-17 warga Gandekan untuk lakukan karantina mandiri
Untuk kasus 6 orang yang terkonfirmasi itu, lanjut Ning sapaan akrabnya masih akan melakukan tracing terhadap kontak dekat.
"Masih kami tracing lagi karena memang tidak ada gejala," ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Gandekan, Arik Ramadhni mengungkapkan kebutuhan logistik untuk 17 orang itu dibantu dari pihak kelurahan hingga warga sekitar dengan membuatkan makanan yang diberikan ke-17 orang yang karantina mandiri.
ADVERTISEMENT
"Sesuai dengan adanya jogo tonggo ini kita gotong-royong untuk kebutuhan yang masih karantina mandiri. Selain itu, juga iuran dari masyarakat," ujar Arik. (Tara Wahyu)