Ayahnya Meninggal karena Corona, Pendidikan Tiga Anak Ini Dijamin Gibran

Konten Media Partner
28 Juli 2021 15:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming
ADVERTISEMENT
SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming menjamin pendidikan tiga anak di bawah umur asal Kota Solo, yakni N (16), D (14), dan R (12) yang menjadi yatim piatu setelah Ayahnya meninggal dunia karena terpapar virus corona.
ADVERTISEMENT
Gibran mengaku tiga anak yatim tersebut saat ini menjadi prioritas untuk mendapatkan bantuan pendidikan dari Pemerintah Kota Solo.
"Ayahnya meninggal karena COVID-19, sekarang ketiga anaknya menjadi yatim piatu. Kita bantu dalam pendidikannya," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Rabu (28/07/2021).
Gibran enggan menyebutkan wujud bantuan yang diberikan ke tiga anak yatim ini. Baginya, hal utama bagi mereka adalah pendidikan yang bisa diteruskan, meski saat ini menjadi yatim piatu.
"Kita baru siapkan, yang penting pendidikannya kita bantu," ucapnya.
Tiga anak di bawah umur ini ditinggal Ayahnya, Sarjono karena terpapar COVID-19 pada Minggu (11/07/2021)
Selain tiga anak tersebut, Gibran juga berkomitmen untuk membantu anak yang kehilangan orang tua karena terpapar virus corona. Saat ini Pemkot Solo masih mendata anak-anak yatim piatu.
"Kami sortir lagi datanya, kita pastikan lagi datanya yang disortir dari Disdukcapil, Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan," terangnya.
ADVERTISEMENT
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga anak di bawah umur tersebut ditinggal Ayahnya, Sarjono karena terpapar COVID-19 pada Minggu (11/07/2021). Setelah Ayahnya meninggal, ketiganya harus menjalani isolasi mandiri di rumah mereka di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan.
Adik kandung Sarjono, Janti mengaku sempat dihubungi dari utusan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming untuk mengurus Kartu Identitas Anak (KIA). Dikatakannya, tiga keponakannya itu akan mendapatkan bantuan dari Wali Kota Solo.
Menurut Janti, ketiga anak itu telah ditinggalkan oleh Ibunya pada awal 2020 lalu. Selama setahun terakhir mereka hanya tinggal bersama Ayahnya. (Tara Wahyu)