Bawakan 17 Lagu, KLa Project Ajak Penonton di Solo Bernostalgia
ADVERTISEMENT
KARANGANYAR - "Memorable Concert KLaboration" bersama grup band legendaris Indonesia, KLa Project di De Tjolomadoe, Sabtu (30/3/2019) malam, berlangsung sangat meriah. Dalam konser tersebut, KLa Project menggandeng penyanyi Rendy Pandugo dan Midnight Quickie untuk membawakan lagu-lagu hits KLa Project. Katon Bagaskara, vokalis KLa Project, membuka konser dengan lagu "Satu Kayu Berdua" dan mengajak para penonton untuk benyanyi.
ADVERTISEMENT
"Solo, bernyanyi yuk!" ajak Katon dari atas panggung.
Penonton yang hadir, mulai dari kalangan anak muda hingga orang tua, tampak sangat menikmati lantunan lagu-lagu lawas milik KLa Project. Teriakan penonton terdengar semakin keras ketika penyanyi muda yang tengah naik daun, Rendy Pandugo, tampil dengan membawakan lagu "Gerimis dan Belahan Jiwa", dengan gaya khasnya saat beraksi di atas panggung.
Beberapa kejutan diberikan KLa Project, dengan menampilkan beberapa sentuhan etnik saat konser berlangsung. Salah satunya adalah penampilan band yang digawangi trio Katon, Lilo dan Adi tersebut dengan iringan musik khas Jawa, yaitu musik gamelan. Kemudian dilanjutkan dengan kolaborasi tarian khas Bali yang dipadukan dengan lagu "Pasir Putih", disusul dengan penari khas Jawa dalam membawakan lagu "Yogyakarta". Perpaduan musik yang indah membuat penonton semakin larut dalam konser tersebut.
"Ini merupakan salah satu kolaborasi KLa Project dalam konser 30 tahun berkarya. Sekarang kami sering menampilkan musik-musik etnik diatas panggung." ujar sang gitaris, Lilo, kepada penonton yang hadir.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, saat berkolaborasi dengan Midnight Quickie, Kla Project membawakan lagu "Sambutlah Kasih" dan "Tentang Kita". Selama 2 jam konser berlangsung, terdapat 17 lagu yang dilantunkan untuk menghibur lebih dari 1.500 penonton yang datang. (Tara Wahyu N.V.)