Bertambah Jadi 11 Pedagang Positif COVID-19, Pasar Gede Sisi Timur Tutup 7 Hari

Konten Media Partner
30 November 2020 18:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebelas pedagang di Pasar Gede Solo positif COVID-19. Untuk memutus mata rantai penyebaran kasus COVID-19 di Kota Solo, Pasar Gede harus ditutup selama 7 hari
zoom-in-whitePerbesar
Sebelas pedagang di Pasar Gede Solo positif COVID-19. Untuk memutus mata rantai penyebaran kasus COVID-19 di Kota Solo, Pasar Gede harus ditutup selama 7 hari
ADVERTISEMENT
SOLO - Sebelas pedagang di Pasar Gede Solo positif COVID-19, sebelumnya ada tiga pedagang Pasar Gede yang reaktif saat menjalani rapid test. Dari hasil itu, dua pedagang dinyatakan positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perdagangan, Heru Sunardi mengatakan, dari 11 pedagang, 8 orang merupakan hasil tracing dari 3 orang yang sebelumnya reaktif. Untuk memutus mata rantai penyebaran kasus COVID-19 di Kota Solo, Pasar Gede harus ditutup selama 7 hari.
"Setelah dilakukan tracing ternyata putusannya dari Dinas Kesehatan ada tambahan 8 orang. Dari 3 dilakukan tracing muncul 8 orang. Akhirnya, Satgas COVID-19 Kota Solo bersama Pemerintah Kota Solo memutuskan penutupan sementara di Pasar Gede," terang Kepala Dinas Perdagangan, Heru Sunardi saat dihubungi awak media, Senin (30/11).
Penutupan Pasar Gede dilakukan pada hari Selasa (01/12) hingga tanggal 7 Desember 2020. Sebelas pedagang melakukan karantina mandiri.
Lebih lanjut, Heru mengungkapkan, penutupan Pasar Gede hanya di sisi timur. Selama ditutup tempat pedagang dilarang digunakan untuk berjualan. Pihak Dinas Perdagangan juga sudah memberikan pemberitahuan terhadap pedagang yang lain.
ADVERTISEMENT
"Setelah koordinasi, kita langsung rapat dengan paguyuban, serta memberitahu jika besok pasar akan ditutup," ujarnya.
Ia juga meminta kepada pedagang untuk barang dagangan yang mudah rusak dan membusuk untuk bisa dikeluarkan tempat jualan.
"Selama penutupan, kita lakukan sesuai SOP melakukan penyemprotan disinfektan, patroli ke pasar selanjutnya menghalau untuk tidak beraktivitas jual beli di sekitar pasar. Diamanatkan pedagang melakukan karantina," tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan penutupan Pasar Gede dilakukan dengan pertimbangan untuk memutus rantai penularan COVID-19. Ia prihatin dengan masih banyaknya para pedagang yang tidak mau menggunakan masker.
"Mulai besok tutup, kita sterilkan dulu setelah itu baru boleh buka lagi. Ini juga peringatan bagi pedagang dan pembeli. Kalau tidak mau pasarnya tutup, pedagang dan pembeli harus pakai masker," tutup Rudy. (Tara Wahyu)
ADVERTISEMENT