news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

BPS Data Sensus Penduduk, Sebanyak 202 Tunawisma di Kota Solo

Konten Media Partner
16 September 2020 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BPS Surakarta mendata 202 tunawisma yang berada di Solo pada Selasa malam (15/09). BPS melakukan pendataan terhadap tunawisma yang tidur di emperan toko maupun kolong jembatan
zoom-in-whitePerbesar
BPS Surakarta mendata 202 tunawisma yang berada di Solo pada Selasa malam (15/09). BPS melakukan pendataan terhadap tunawisma yang tidur di emperan toko maupun kolong jembatan
ADVERTISEMENT
SOLO - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surakarta mendata 202 tunawisma yang berada di Solo pada hari Selasa malam (15/09/20). Setelah melakukan pendataan sensus penduduk di Kota Solo dari rumah ke rumah, BPS melakukan pendataan terhadap tunawisma yang tidur di emperan toko.
ADVERTISEMENT
Terdapat 52 titik di Kota Solo yang disambangi petugas sensus untuk melakukan pendataan. Dibagi menjadi 7 tim, yang disebar kelima kecamatan. Salah satu tempat yang menjadi pusat tunawisma tidur adalah kawasan Pasar Gede, Solo.
"Setelah melakukan sensus penduduk door to door, kita melakukan pendataan masyarakat yang tidak mempunyai tempat tinggal atau tunawisma yang tidur di emperan toko maupun kolong jembatan," ujar Kepala BPS Solo, Totok Tavirijanto, Rabu (16/09/20).
Terdapat 52 titik di Kota Solo yang disambangi petugas sensus untuk melakukan pendataan. Dibagi menjadi 7 tim, yang disebar kelima kecamatan. Salah satu tempat yang menjadi pusat tunawisma tidur adalah kawasan Pasar Gede, Solo
Sama halnya dengan sensus yang dilakukan secara door to door, petugas sensus meminta KTP bagi para tunawisma yang berada di Kota Solo. Bila tidak membawa, petugas tetap menanyakan asal dari para tunawisma tersebut.
"Tentunya kita tanya domisili mereka, identitas mereka biar tahu asal dari mereka karena memang sering berpindah-pindah tempat," paparnya.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, data yang terkumpul baik dari tunawisma maupun dari masyarakat yang dilakukan secara door to door diserahkan ke Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.
Data yang terkumpul baik dari tunawisma maupun dari masyarakat yang dilakukan secara door to door diserahkan ke Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri
"Penduduk akan kita bedakan yang memiliki tempat tinggal tetap dan data dari tunawisma. Kita gabungan dan serahkan ke Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri," terangnya.
Secara umum, sensus penduduk di Kota Solo telah menyelesaikan sensus door to door. Hanya saja, masih ada satu dua yang terkendala kondisi COVID-19.
"Masih ada satu dua yang terkendala karena kondisi terkena COVID-19. Mengatasi hal tersebut bisa kita lakukan dengan wawancara melalui telepon. Kita juga sudah koordinasi dengan ketua RT setempat," pungkasnya. (Tara Wahyu)
ADVERTISEMENT