Dalang Cilik Asal Solo Gelar Wayang Kulit Virtual

Konten Media Partner
19 Desember 2020 15:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dalang cilik Asal Solo Nabil Abyan menggelar pementasan wayang kulit secara virtual
zoom-in-whitePerbesar
Dalang cilik Asal Solo Nabil Abyan menggelar pementasan wayang kulit secara virtual
ADVERTISEMENT
SOLO-Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia, tidak hanya berdampak pada lesunya ekonomi. Dunia seni pertunjukan juga ikut lesu akibat banyaknya pembatasan pengumpulan massa yang diterapkan di berbagai negara.
ADVERTISEMENT
Pentas virtual menjadi salah satu pilihan. Dalang cilik asal Solo, Nabil Abyan Jalu Pangukuh menggelar pentas daring sehingga pertunjukannya bisa disaksikan oleh siapa saja, termasuk oleh teman-teman sekolahnya yang berada di rumah.
Pementasannya dilakukan di aula sekolahnya, Sabtu (19/12/2020). Dia membawa lakon Bima Labuh Praja yang disiarkan langsung melalui teknologi video streaming. Durasinya tidak seberapa panjang, sekira 40 menit.
Pementasan itu digelar dalam peringatan milad SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo. Nabil merupakan salah satu siswa kelas IX di sekolah itu. Sebagai salah satu siswa berprestasi, Nabil didaulat untuk memberikan suguhan utama di acara itu dalam bentuk pementasan wayang kulit virtual.
Lakon Bima Labuh Praja menceritakan perjalanan hidup Bima alias Werkudara yang ingin menyelamatkan para Pandawa dari kejahatan Kurawa. Kala itu kehidupan Pandawa terancam oleh nafsu para Kurawa yang ingin membunuhnya.
Dalang cilik Asal Solo Nabil Abyan menggelar pementasan wayang kulit secara virtual
"Dengan dibawakannya cerita ini harapannya agar kita saling menjaga satu sama lain," kata Nabil. Dia menyebut cerita itu cukup relevan dengan situasi pandemi COVID-19 saat ini. Sikap saling peduli dan saling bantu sangat dibutuhkan dalam kondisi darurat seperti saat ini.
ADVERTISEMENT
Di Solo, Nabil cukup dikenal sebagai salah satu dalang cilik berbakat. Dia menjadi langganan juara di berbagai festival dalang cilik baik di tingkat lokal maupun nasional. Pihak sekolah juga sangat mendukung pengembangan bakat yang dimiliki siswanya itu.
Kepala SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo, Muhdiyatmoko menyebut pementasan itu bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat."Siswa dan orang tua bisa menyaksikannya dari rumahnya masing-masing," katanya.
(Fernando Fitusia)