Dosen UNS Rancang Aplikasi Kalkulator Keolahragaan

Konten Media Partner
20 Maret 2021 21:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dosen UNS Sapta Kunta Purnama menunjukkan aplikasi Kalkulator Keolahragaan yang dirancang
zoom-in-whitePerbesar
Dosen UNS Sapta Kunta Purnama menunjukkan aplikasi Kalkulator Keolahragaan yang dirancang
ADVERTISEMENT
SOLO-Dosen pengajar di Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Sapta Kunta Purnama merancang aplikasi yang digunakan untuk menghitung konversi formula latihan dalam keolahragaan. Aplikasi itu dinamakan Kalkulator Keolahragaan.
ADVERTISEMENT
"Alat ini dapat untuk mengkalkulasi formula-formula dalam keolahragaan," kata Kunta, Sabtu (20/03/2021). Aplikasi itu bisa digunakan dalam latihan olahraga baik di bidang prestasi maupun untuk kebugaran.
Aplikasi yang dirancang untuk dioperasikan dalam sistem android itu mampu menghitung dan memberikan formulasi ukuran-ukuran dalam latihan olahraga. Dia mencontohkan, aplikasi itu mampu memprediksi ukuran tubuh seseorang di masa mendatang.
Caranya, pengguna tinggal memasukkan tinggi tubuh atau panjang lengan seseorang disertai dengan usia dan tanggal lahir. Alat itu akan memprediksi tinggi tubuh serta panjang lengan penggunanya di usia tertentu.
Prediksi tersebut menurutnya berguna bagi orang tua yang sedang memilih cabang olahraga yang cocok untuk ditekuni oleh anaknya. "Sebab orang tua bisa memprediksi ukuran tubuh anaknya saat telah dewasa," kata dia.
ADVERTISEMENT
Kalkulator Keolahragaan itu juga bisa digunakan untuk membuat program latihan harian. Program latihan itu akan disesuaikan dengan target yang ingin dicapai. "Alat ini dirancang agar mudah digunakan, termasuk oleh orang awam," katanya.
Perancangan aplikasi itu berawal dari keprihatinannya selama pandemi COVID-19. Selama pandemi, banyak masyarakat yang berolahraga tanpa bimbingan pelatih. Dia berharap aplikasi itu bisa memberikan bimbingan teknis kepada masyarakat yang menggemari latihan olahraga.
Sayangnya, saat ini aplikasi itu belum tersedia di Google Play Store. Saat ini pihaknya masih mengurus hak paten atas aplikasi itu.
Rektor UNS Jamal Wiwoho mengaku sangat mengapresiasi rancangan tersebut. Menurutnya, aplikasi itu sangat berguna untuk mendeteksi potensi keahlian yang dimiliki oleh seorang atlet. "Dengan aplikasi ini kita bisa melakukan screening awal dalam mencari bibit-bibit bakat dari anak-anak," katanya.
ADVERTISEMENT
(Fernando Fitusia)