Endah Laras Todong Gibran Pamerkan Tawa Saat Konser

Konten Media Partner
6 November 2021 11:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konser musik keroncong Endah Laras di pendopo Loji Gandrung Solo. FOTO: Humas Pemkot Solo
zoom-in-whitePerbesar
Konser musik keroncong Endah Laras di pendopo Loji Gandrung Solo. FOTO: Humas Pemkot Solo
ADVERTISEMENT
SOLO-Musisi keroncong Endah Laras menggelar konser terbatas untuk menandai 25 tahun berkarya yang digelar di Pendopo Loji Gandrung, Kota Solo, Jum'at malam (05/11/2021).
ADVERTISEMENT
Acara bertajuk 'Konser 25 tahun Endah Laras, Endahing Waldjinah, Larasing Keroncong' itu dihadiri beberapa undangan khusus, diantara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dan penyanyi keroncong legendaris Waljinah.
Dalam konser tersebut Endah Laras membawakan 11 lagu keroncong yang rata-rata juga pernah dipopulerkan oleh Waljinah. Salah satunya adalah lagu Ayo Ngguyu yang berarti mengajak untuk tertawa.
Di tengah-tengah menyanyikan lagu itu, Endah Laras tiba-tiba turun dari panggung. Sesuai judul lagunya, dia mengajak para penonton untuk tertawa.
Dia langsung berjalan ke arah Gibran Rakabuming yang duduk di deretan terdepan. Tidak hanya meminta Gibran tertawa, Endah Laras menyorongkan mikrofon agar suara tawa itu bisa didengar oleh penonton yang lain.
"Pak Wali ngguyu (tertawa), tidak?" tanya Endah Laras. Gibran pun lantas memamerkan suara tawanya yang cukup keras namun dengan intonasi datar.
ADVERTISEMENT
Masih kurang puas, Endah Laras meminta Gibran mengulangi tawanya. Gibran pun mengabulkan dengan memamerkan tawa yang sama.
Usai acara tersebut, Gibran Rakabuming mengaku cukup puas dengan konser yang digelar di rumah dinasnya itu. Menurutnya, musik keroncong merupakan salah satu budaya yang harus dilestarikan.
Penyelenggaraan konser itu juga menjadi momentum bagi para seniman untuk kembali bangkit setelah harus bertiarap selama pandemi COVID-19.
"Saat ini konser sudah boleh tapi tetap terbatas. Silakan jika seniman lain ingin konser di Loji Gandrung," katanya.
(Tara Wahyu)