Gibran dan Sandiaga Uno Akan Dikirab Naik Kuda dalam Solo Menari 2022

Konten Media Partner
28 April 2022 19:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jumpa pers Solo Menari 2022 di Balai Kota Solo, Kamis (28/04/2022). FOTO: Fernando Fitusia
zoom-in-whitePerbesar
Jumpa pers Solo Menari 2022 di Balai Kota Solo, Kamis (28/04/2022). FOTO: Fernando Fitusia
ADVERTISEMENT
SOLO - Event Solo Menari sebagai peringatan tahunan Hari Tari Sedunia, kembali diselenggarakan Pemkot Solo pada Jumat (29/04/2022).
ADVERTISEMENT
Pada tahun ini, Solo Menari 2022 rencananya menghadirkan tokoh pemimpin muda, seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, KGPAA Mangkunegoro X Bhre Cakrahutomo dan putra mahkota Keraton Kasunanan Solo KGPH Purbaya.
Mengangkat tema ‘Gatra Manggala Muda’ yang berarti para pemimpin muda membangun kota, Solo Menari bakal digelar serentak di 5 lokasi. Yakni lobi utama Solo Square Mall, depan Rumah Dinas Loji Gandrung, area Pasar Antik Ngarsopuro, Area parkir McDonald’s Jalan Slamet Riyadi dan halaman Balai Kota Solo.
“Acara ini didukung lebih dari 500 orang yang terdiri dari penari, pengrawit, perias, pelatih tari, koreografer, sutradara, artistic director, penata iringan dan juga pekerja seni. Solo Menari 2022 juga mengangkat wayang orang sebagai pertunjukan dalam Solo Menari, yang menampilkan Banjaran Parikesit dengan konsep pertunjukan wayang pelataran,” urai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo, Aryo Widyandoko, Kamis (28/04/2022).
ADVERTISEMENT
Menurut Aryo, selain menjadi event tahunan Solo Menari juga diharapkan bisa memperkuat citra Solo sebagai pusat budaya Jawa sekaligus daya tarik pariwisata.
Sutradara tari, Diwasa Diranagara, menjelaskan jika setiap venue Solo Menari akan menyajikan tarian dengan cerita Banjaran Parikesit yang berbeda.
“Di venue pertama menceritakan masa kelahiran Parikesit, di venue kedua bercerita masa kecil Parikesit, di venue ketiga akan ditarikan masa remaja Parikesit, di venue keempat disajikan cerita Parikesit yang ingin dinobatkan sebagai raja dan venue kelima menceritakan Parikesit sedang mencari ilmu,” urai dia.
Di venue kelima itulah para pemimpin muda akan dikirab.
“Menteri Sandiaga dan Mas Wali Kota Gibran akan naik kuda dari halaman hotel The Royal Heritage menuju Balai Kota, sementara di belakangnya Sri Paduka Mangkunegara X dan putra mahkota Keraton Surakarta mengikuti dengan naik kereta kencana.”
ADVERTISEMENT
(Fernando Fitusia)