Jelang Ibadah Natal, Polresta Solo Sterilisasi Gereja

Konten Media Partner
24 Desember 2021 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi memeriksa sudut-sudut ruangan di Gereja Santo Paulus Kleco, Solo, Jumat (24/12/2021). FOTO: Agung Santoso
zoom-in-whitePerbesar
Polisi memeriksa sudut-sudut ruangan di Gereja Santo Paulus Kleco, Solo, Jumat (24/12/2021). FOTO: Agung Santoso
ADVERTISEMENT
SOLO - Guna meningkatkan kenyamanan umat kristiani dalam mengikuti ibadah Natal, Polresta Solo melakukan sterilisasi gereja, Jumat (24/12/2021).
ADVERTISEMENT
Melibatkan Tim Jihandak Gegana Satbrimob Polda Jawa Tengah dan Satuan K-9 Samapta Polresta Solo, sterilisasi dilakukan dengan menyisir seluruh ruangan gereja menggunakan alat detektor dan senter.
“Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi saudara kita yang akan melaksanakan misa di gereja,” terang Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Seluruh gereja di Solo yang menjadi lokasi ibadah Natal mulai sore ini di Solo, seperti Gereja Santo Paulus Kleco, Santo Petrus Purwosari, GKI Coyudan, GKI Joyodiningratan, adalah sasaran sterilisasi tersebut.
“Ini sudah menjadi standar operasional prosedur (SOP). Semua gereja yang hendak melaksanakan Misa Natal harus disterilisasi beberapa jam sebelumnya,” imbuh Ade.
Sterilisasi itu juga diikuti pantauan kesiapan pengelola gereja, untuk menerapkan protokol kesehatan selama ibadah Natal.
ADVERTISEMENT
“Kami tadi sudah berkeliling dan mengecek sejumlah gereja. Hasilnya semua sudah siap menerapkan protokol kesehatan, termasuk menyiapkan klinik kesehatan, ambulan dan dokter,” beber Wakil Wali Kota (Wawali) Teguh Prakosa, saat meninjau sterilisasi di GKI Coyudan bersama anggota forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda).
Teguh juga mengimbau agar umat kristiani tidak memicu kerumunan, usai mengikuti ibadah Natal. “Segera saja pulang. Jangan menggelar pesta atau kumpul-kumpul setelah ibadah,” pesan dia.
(Agung Santoso)