Kata Gibran Soal Intoleransi di Solo: Saatnya Gotong-Royong Bukan Tambah Masalah

Konten Media Partner
10 Agustus 2020 20:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gibran meminta masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini seharusnya bergotong-royong, bukan menambah masalah
zoom-in-whitePerbesar
Gibran meminta masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini seharusnya bergotong-royong, bukan menambah masalah
ADVERTISEMENT
SOLO - Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku belum mendengar aksi intoleransi yang terjadi hari Sabtu (8/8/2020) di Pasar Kliwon. Ia mengaku belum membaca berita penuh kemarin, lantaran aktivitasnya masih padat dari pagi hingga malam.
ADVERTISEMENT
"Belum baca beritanya secara penuh dari kemarin, belum berhenti aktivitas sama Pak Teguh dari pagi hingga malam," ujar Gibran, Senin (10/8/2020).
Meski begitu, Gibran meminta masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini seharusnya bergotong-royong, bukan menambah masalah. Tapi dia yakin bahwa kasus ini sudah ditangani oleh Kapolres Surakarta.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengutarakan bahwa gotong-royong di tengah pandemi COVID-19 lebih membantu masyarakat yang terdampak. Bahkan, bukan hanya pada mereka yang terdampak soal kesehatan, melainkan juga pada ekonomi.
"Intinya di tengah pandemi COVID-19, kita bergotong-royong. Saatnya kita semua gotong-royong, bukan menambah masalah seperti ini. Tapi saya yakin sudah ditangani Pak Kapolres," paparnya.
Sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran juga sudah memikirkan Kota Solo yang multikultural ini. Ke depannya akan melakukan komunikasi dengan pemuka agama.
ADVERTISEMENT
"Iya, nanti yang penting komunikasi antar pemuka agama. Saya yakin ke depannya akan lebih baik lagi," tutupnya. (Tara Wahyu)