Ketua RW : WN Tidak Terlalu Gaul dengan Masyarakat

Foto rumah dari WN, terduga kasus hoax server KPU, pada Selasa (18/6/2019). (Agung Santoso)

SOLO - Penangkapan dan penggeledahan terhadap terduga kasus hoax server KPU berinisial WN tidak banyak diketahui warga. Pria berusia 54 tahun ini dikenal sebagai seorang dosen. WN tinggal di Jalan Jenggolo II Utara Nomor 44 RT 01 RW 06 Kampung Tapen, Nusukan, Banjarsari, Solo. Ia tinggal disana bersama istri dan anak-anaknya sejak 2018 silam.

Menurut keterangan Ketua RW 06, Indaryanto, selama ini WN tidak begitu aktif di masyarakat. Hal ini kemungkinan karena kesibukkannya sebagai seorang dosen. Indaryanto justru lebih mengenal istri dari WN yang cukup aktif di beberapa kegiatan kampung.

“Kalau untuk istrinya lumayan supel. Setiap ada kegiatan lansia dan pengajian, dia sering ikut. Bahkan, beberapa kali beliau mengisi di acara pengajian kampung,” papar Indaryanto ketika dikonfirmasi pada Selasa (18/6/2019).

Terkait penangkapan WN, Indaryanto mengetahui peristiwa penangkapan yang dilakukan Selasa (11/6/2019) pekan lalu. Saat itu, polisi datang ke rumah Indaryanto sekitar pukul 24.00 dan memintanya untuk menjadi saksi.

"Waktu itu, saya masih di luar dan ada polisi datang ke rumah. Sesampainya di rumah, polisi mengajak saya kerumah pak WN. Di depan rumah pak WN, sudah ada 4 mobil. Di salah satu mobil ada beliau, tidak keliatan di borgol atau tidak,” cerita Indaryanto.

Pihak kepolisian sendiri datang kerumah WN untuk memberi tahu perihal penangkapan tersebut kepada keluarga dan pengurus kampung. Indaryanto juga sempat diperlihatkan surat penangkapan WN. Ia menambahkan kalau WN sempat menghilang dari kampung pada akhir Maret lalu, atau sekitar dua pekan sebelum pencoblosan.

Sosok Indaryanto, Ketua RW 06, saat ditemui Bengawan News. (Agung Santoso)

Perihal kosongnya rumah, Indaryanto mengatakan kalau istri WN diketahui sedang menjalani rawat inap di salah satu rumah sakit di Solo.

"Kabar dari warga, istrinya drop saat tahu suaminya ditangkap polisi. Rawat inapnya kalau tidak salah sejak Jumat (14/6/2019) kemarin,” paparnya.

Disinggung soal kiblat politik WN, Indaryanto mengaku juga kurang mengetahui. Hanya saja, ia sempat masuk kerumah WN dan sempat melihat fotonya bersama beberapa elit poltik, seperti Presiden RI Joko Widodo, Hatta Rajasa, hingga Amien Rais.

“Mungkin karena dia dosen, sering ke Jakarta juga. Saya pikir biasa kalau bisa foto dengan orang-orang top,” pungkas Indaryanto. (Agung santoso)