Kompetisi Liga 2 Mulai Memanas, Gibran dan Atta Halilintar Saling Sindir

Konten Media Partner
23 September 2021 15:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming
ADVERTISEMENT
SOLO-Kick off kompetisi Liga 2 tinggal hitungan hari. Semua klub yang akan bertanding terus bersiap menghadapi turnamen yang lama tertunda akibat pandemi COVID-19 itu.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya persiapan fisik, persiapan mental juga perlu dipersiapkan. Dua klub penghuni Grup C Liga 2, Persis Solo dan AHHA PS Pati mulai menebar psywar.
Pada Selasa lalu (21/09/2021), Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyebut Persis Solo berjuang keras dalam kompetisi itu. Sebab, banyak tim-tim lain yang tangguh sehingga tidak bisa dianggap enteng.
Persis Solo juga harus berhati-hati jika nantinya akan berhadapan dengan klub AHHA PS Pati milik Atta Halilintar. "Itu yang nanti paling kita antisipasi karena mereka menguasai kungfu juga," kata Gibran Rakabuming.
Sindiran Gibran itu ternyata ditanggapi oleh pemilik AHHA PS Pati, Atta Halilintar. Dia menanggapi sindiran itu melalui unggahan di Instagram.
Di akun @attahalilintar itu, dia memasang foto dirinya sedang berdiri di pinggir lapangan. "Apa logo kuda ganti panda? Biar jadi Kungfu Panda?" tulisnya di caption foto sembari memasang emoji tertawa.
ADVERTISEMENT
Sindiran balasan itu ternyata masih ditanggapi oleh Gibran. Tidak hanya mengganti logo, Gibran menyebut klub sepak bola milik Atta Halilintar itu berulang kali berganti nama hingga membuat bingung.
"Gonta-ganti nama terus. Dulu Putra Safin, sekarang AHHA PS Pati. Yang benar itu namanya apa," kata Gibran dengan nada bertanya, Kamis (23/09/2021).
Gibran menyebut bahwa ucapannya untuk berhati-hati menghadapi klub AHHA PS Pati bukan lelucon. "Saya tidak pernah bercanda, itu fakta kok," katanya.
(Tara Wahyu)