LUIS Jamin Keamanan Kota Solo Selama Proses Sidang Sengketa Pemilu

Ketua Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS), Edi Lukito, saat menyampaikan orasi di Depan Mapolresta Solo beberapa waktu lalu. (Agung Snatoso)

SOLO - Proses sidang sengketa Pemilu 2019 di Mahkamah Konstitusi dipastikan berlangsung dengan kondusif. Hal ini menyusul niatan dari Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) untuk menjaga kondusifitas selama jalannya proses persidangan. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua LUIS, Edi Lukito, pada Rabu (12/06/2019).

"Dan nanti terkait putusan MK, kami berkomitmen untuk menjaga Solo Raya dan Jawa Tengah menjadi daerah yang santun, berbudaya, dan kondusif." ujar Edi.

LUIS selama ini dikenal sebagai elemen islam yang cukup getol menggelar aksi unjuk rasa. Namun, kali ini LUIS berkomitmen untuk menjaga Kota Solo tetap aman dan nyaman bagi masyarakat. Dalam pengamanannya, LUIS bekerja sama dengan aparat kepolisian, alim ulama, para kyai, serta aktivis sebagai cara untuk menunjukkan kebersamaan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Saya sebagai Ketua LUIS melihat perkembangan wilayah Solo Raya sangat kondusif dan sejuk, walaupun sempat ada kerusuhan tanggal 21 dan 22 Mei lalu di Jakarta," lanjut Edi.

Menanggapi soal potensi kerusuhan yang bisa terulang, Edi menghimbau seluruh warga untuk menghindari kegiatan yang bersifat anarkis. Dirinya juga menambahkan kalau tindakan anarkis merupakan suatu larangan di syariat Islam.

"Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran bagi kita semua. Kami tetap menghimbau kepada komunitas internal dan umat Islam seluruhnya untuk tidak terpancing isu-isu yang membuat bangsa Indonesia menjadi terpecah belah," kata Edi. (Agung Santoso)