Mahasiswa KKN UNS Dorong BUMDes Ikut Pasarkan Produk UMKM di Klaten

Konten Media Partner
16 September 2021 19:50 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kegiatan sosialisasi yang digelar mahasiswa KKN UNS Kelompok 206 di Klaten.
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan sosialisasi yang digelar mahasiswa KKN UNS Kelompok 206 di Klaten.
ADVERTISEMENT
KLATEN-Sekelompok mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) menggelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Klaten. Mahasiswa yang tergabung dalam KKN UNS Kelompok 206 itu mengusung sejumlah program unggulan.
ADVERTISEMENT
Koordinator Kelompok 206, Primastya Adi Nugraha program tersebut disusun berdasarkan hasil kajian dan survey sebelum kegiatan KKN berlangsung.
"Kajian dilakukan melalui diskusi dengan perangkat desa setempat," kata Primastya, Kamis (16/09/2021).
Dalam kajian yang dilakukan, mereka melihat bahwa desa itu memiliki potensi UMKM yang cukup besar. Banyak warga yang memiliki aneka produk kuliner, seperti intip, legondo dan tahu kampong.
Hanya saja, selama ini para pelaku UMKM di desa tersebut masih berjalan sendiri-sendiri. Pemerintah desa setempat belum memiliki lembaga untuk menaungi para pelaku UMKM tersebut.
Dalam kegiatan KKN itu, Kelompok 206 lantas melakukan sosialisasi mengenai pentingnya peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam pengembangan UMKM. Sebenarnya, Desa Ngreden telah memiliki BUMDes namun belum mencakup kepentingan UMKM di desa itu.
ADVERTISEMENT
Dalam kegiatan itu, mereka menghadirkan perwakilan dari BUMDes Desa Ngerangan, Kecamatan Bayat yang dinilai cukup berhasil menaungi UMKM di desanya. Harapannya, masyarakat di Desa Ngreden dapat termotivasi dan melakukan hal yang sama.
Mahasiswa KKN UNS Kelompok 206 di Klaten berfoto bersama usai melakukan kegiatan sosialisasi.
Selain diskusi tersebut, juga melakukan pelatihan pengemasan, packaging, dan pemotretan produk untuk mendukung program digitalisasi UMKM. Setelah itu Tim KKN terjun door to door ke setiap pelaku UMKM di Desa Ngreden untuk mendampingi secara langsung kegiatan praktik dari pelatihan tersebut.
Para mahasiswa juga mendorong penggunaan sosial media untuk pemasaran produk UMKM. Para pelaku usaha melakukan pemasaran bersama-sama dengan membuat akun Ngreden Market di platform Instagram.
Selain program UMKM ada juga program-program yang menyangkut permasalahan di Desa Ngreden, misalnya sampah. Tim melaksanakan kegiatan sosialisasi pilah sampah dan pelatihan budi daya maggot sebagai upaya untuk meminimalisir sampah.
ADVERTISEMENT
Kegiatan KKN itu juga mengusung program untuk menggugah kesadaran masyarakat dalam berprotokol kesehatan dan ketakutan masyarakat terhadap program vaksinasi, sehingga tim melaksanakan sosialisasi door to door untuk memberikan pengertian tentang pentingnya protokol kesehatan dan pentingnya vaksinasi.
Adapun tim KKN UNS Kelompok 206 itu terdiri dari Primastya Adi Nugraha (Prodi Hukum) selaku koordinator kelompok dengan anggotanya Ichsan Nugroho (Prodi Ilmu Sejarah), Andri Setyawan (Prodi Ilmu Sejarah), dan Rizky Apriyanti (prodi Pend. Bahasa Indonesia).
Selain itu ada pula Pramesthi Sekar Arum (Prodi Bimbingan dan Konseling), Veronica Anggun Prastika (Prodi Pend. Sosio Antro), Tejo Sumarno (Pend. Luar Biasa), 8. Qonita (Pend. Ipa), Muhammad Glozali (Pend. Teknik Mesin), dan Umi Hasanah (Pend. Bahasa Jawa).
ADVERTISEMENT
(*)