Majunya Pilwalkot Solo Melalui Jalur Independen, Ini Pendanaan dari Paslon Bajo

Konten Media Partner
16 September 2020 13:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo jalur independen, Bagyo Wahyono dan FX Supardjo
zoom-in-whitePerbesar
Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo jalur independen, Bagyo Wahyono dan FX Supardjo
ADVERTISEMENT
SOLO - Kehadiran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo jalur independen Bagyo Wahyono dan FX Supardjo, memberikan warna baru bagi perpolitikan di Kota Solo. Tak sedikit banyak yang bertanya-tanya soal biaya pencalonan kedua pasangan calon tersebut, lantaran tak sedikit biaya yang harus dikeluarkan untuk maju wali kota.
ADVERTISEMENT
Bagyo Wahyono diketahui hanya seorang penjahit sedangkan pasangannya, FX Supardjo merupakan Ketua RW di Kecamatan Laweyan. Kedua Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) itu diusung oleh organisasi masyarakat Tikus Pithi Hanoto Baris.
Menurut Ketua Umum Tikus Pithi Hanoto Baris, Tuntas Subagyo bahwa dana untuk mengajukan pasangan Bajo maju Pilkada Kota Solo berasal dari sukarelawan atau iuran per anggota. Tuntas mengungkap simbol dari Tikus Pithi itu adalah gotong-royong.
"Dananya dari urunan, Tikus Pithi sudah biasa iuran. Simbolnya dari Tikus Pithi itu gotong-royong, iuran, kerja sama, koordinasi, konsolidasi," ujar Tuntas, Rabu (16/09/20).
Salah satunya dengan iuran membuat banner yang dipasang di berbagai ruang jalan di Kota Solo untuk memperkenalkan Bapaslon Bajo. Ia mengatakan, setiap kabupaten iuran Rp 600.000 untuk membuat banner.
ADVERTISEMENT
"Se Jawa Tengah iuran untuk membuat banner yang akan dipasang. Mereka juga datang ke sini (posko Bajo) membawakan banyak makanan juga," paparnya.
Untuk modal kampanye ke depan, juga akan dilakukan iuran termasuk Bapaslon Bajo yang ikut iuran. Berapa iurannya, lanjut Tuntas ia tidak mematok.
"Mereka punya Rp 10.000, Rp 20.000 enggak apa-apa, seikhlasnya. Tapi misal mau keperluan apa untuk iuran, kita bareng-bareng," pungkasnya. (Tara Wahyu)