Mantan Pemain Basket Gunakan Sabu Ditangkap Polisi, Curhat Problem Keluarga

Mantan pemain basket dari tim ternama di Surabaya berinisial IAK (33) ditahan Polsek Laweyan. Dia konsumsi sabu di salah satu indekos untuk pelampiasan usai cerai dengan istrinya

SOLO - Mantan pemain basket dari tim ternama di Surabaya berinisial IAK (33) ditahan Polsek Laweyan Kota Solo, Jawa Tengah. Dia diduga konsumsi sabu-sabu di salah satu indekos untuk pelampiasan setelah cerai dengan istrinya. Sedangkan penahanan ini dikatakan AKP Ismanto Yuwono ketika dikonfirmasi, Kamis (26/11).

"Kami tangkap di salah satu indekos di kawasan Jalan Sawo, Gulon, Karangasem. Dia sendirian di kamar kos," ujarnya.

Penahanan pria asal Gandekan, Jebres, Kota Solo setelah penangkapan di kawasan tersebut. Ditambah, ditemukan dua plastik kecil isi sabu, handphone, pipet serta sedotan sebagai alat hisapnya. Bahkan ketika diperiksa, dia mencurahkan hati (curhat) tentang masalah keluarga hingga membuatnya frustasi.

Ditemukan dua plastik kecil isi sabu-sabu, handphone, pipet serta sedotan/ alat hisapnya sebagai barang bukti. Bahkan ketika diperiksa, pelaku mencurahkan hati (curhat) tentang masalah keluarga hingga membuatnya frustasi

"Namun demikian, pasal yang menjeratnya yakni Pasal 112 Ayat 1 subsider Pasal 127 Ayat 1 tentang UU RI No 35 Tahun 2009, tentang narkotika dengan ancaman penjara paling lama 5 tahun," jelasnya.

Dikatakan tersangka ini, mengaku konsumsi sabu ketika di Surabaya setelah tidak main di tim basket Pasifik waktu itu. Diakui konsumsi baru pertama berurusan dengan polisi karena untuk ketenangan hatinya.

Dikatakan tersangka ini, mengaku konsumsi sabu ketika di Surabaya setelah tidak main di tim basket Pasifik waktu itu

Pria yang kerja di dealer mobil setelah cerai dan memilih jalan konsumsi sabu hingga berujung pulang ke Solo. Dan memilih merasakan kegagalan menyenangkan hati orang tua selama ini dengan menyabu sendiri.

"Sebelum ditangkap, saya sempat video call dengan semua teman supaya tidak menggunakan sabu karena bikin ketagihan. Namun usai video call akhirnya ditangkap," ujar pelaku. (Agung Santoso)