Masyarakat Ekonomi Syariah Surakarta Diminta Siap Hadapi Era Digital

Konten Media Partner
9 Juni 2021 9:02 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Acara halal bihalal dan talkshow yang digelar Masyarakat Ekonomi Syariah Surakarta
zoom-in-whitePerbesar
Acara halal bihalal dan talkshow yang digelar Masyarakat Ekonomi Syariah Surakarta
ADVERTISEMENT
KARANGANYAR-Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (MD MES) Surakarta menggelar kegiatan halal bihalal di Hotel Lor In Karanganyar, Selasa (08/06/2021). Acara halal bihalal itu dikemas dalam bentuk talkshow.
ADVERTISEMENT
Talkshow itu mengulas mengenai penguatan peran MES Surakarta dalam membangun ekonomi di era digital. Mereka menghadirkan dua pembicara yaitu Krishna Adityangga dan Catur Sugiarto.
Dalam kegiatan itu mereka mengajak masyarakat untuk ikut mengembangkan ekonomi syariah. Sistem sharing profit yang digunakan lebih menguntungkan semua pihak, terutama dalam kondisi ekonomi tidak menentu akibat pandemi COVID-19.
"Sekarang ini, kecenderungan masyarakat masih melakukan kegiatan ekonomi secara konvensional, " jelas Ketua Panitia acara Dr Budiyono MSi.
Sedangkan pengusaha muda sekaligus penulis buku Krisna Adityangga menyebut ekonomi syariah akan membuat dunia bisnis menjadi lebih sejuk.
"Ekonomi syariah bisa berkembang dengan membuat atmosfer bisnis yang berlandaskan kasih sayang dan budaya sharing," katanya.
Sedangkan pembicara kedua, Catur Sugiarto menyarankan agar pengusaha muda yang menerapkan ekonomi syariah terus melakukan inovasi. Hal ini sangat dibutuhkan dalam menghadapi era yang serba digital.
ADVERTISEMENT
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh ekonomi syariah di Solo, seperti mantan Ketua PD MES Surakarta, Prof DR. Wisnu Untoro. Sedangkan acara itu dipandu oleh Ketua PD MES Surakarta yang baru, Ibrahim Fatwa Wijaya.
(Agung Santoso)