Museum Radya Pustaka akan Dibuka, Karyawan Hotel di Solo Bantu Bersihkan Museum

Sebanyak 10 orang karyawan dari Hotel Amarelo Solo kerja bakti membersihkan Museum Radya Pustaka

SOLO - Sebagai wujud kecintaannya terhadap kebudayaan yang ada di Kota Solo, salah satunya Museum Radya Pustaka. Sebanyak 10 orang karyawan dari Hotel Amarelo kerja bakti membersihkan museum.

"Ini sebagai wujud bukti bahwa Amarelo cinta pariwisata, cinta kebudayaan yang ada di Kota Solo. Siapa lagi yang merawat budaya termasuk museum kalau bukan kita sendiri," tutur Aloysius Adhitya, Marcom and Art Design Hotel Amarelo.

10 karyawan Hotel Amarelo kerja bakti membersihkan museum atas dasar wujud kecintaannya terhadap kebudayaan yang ada di Kota Solo

Menurut Aloysius, kebersihan museum adalah menjadi tanggung jawab dari teman-teman perhotelan karena dapat membangkitkan nilai pariwisata. Wisata tidak hanya yang wujudnya alam atau keindahan kota saja, namun museum juga merupakan sebuah wisata budaya yang wajib dipelihara.

"Kita sebagai masyarakat Kota Solo khususnya teman-teman yang bekerja di bidang perhotelan dan pariwisata seharusnya turut andil menjaga warisan budaya, termasuk museum dan barang-barang peninggalan sejarah," ungkapnya.

Wisata tidak hanya yang wujudnya alam atau keindahan kota saja, namun museum juga merupakan sebuah wisata budaya yang wajib dipelihara

Dengan museum yang bersih dan indah, dirinya berharap dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke museum. Karena Museum Radya Pustaka adalah salah satu museum yang ada puluhan tahun di Kota Solo. (Fernando Fitusia)