news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemkot Solo Adakan Rapid Test dan Berikan APD untuk KPU

Konten Media Partner
27 Juni 2020 20:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan pemberian APD dari donatur yang diberikan ke Pemkot
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan pemberian APD dari donatur yang diberikan ke Pemkot
ADVERTISEMENT
SOLO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) gelar rapid test untuk 139 tenaga verifikator atau tugas peneliti yang akan melakukan verifikasi berkas persyaratan Calon Pasangan Independen.
ADVERTISEMENT
Para tenaga verifikator besok akan melakukan verifikasi secara door to door. Hal itu diungkapkan ketua KPU Solo, Nurul Sutarti saat di Pendopo Gede Balai Kota Solo, Sabtu (27/6).
"Sebelum menjalankan tugas melalui door to door, petugas menjalani rapid test karena besok sudah dimulai," ujar Nurul.
Rapid test ini sendiri, KPU tidak mendapatkan anggaran untuk menjalankan rapid test. Untuk itu, KPU meminta Pemkot Solo melalui Gugus Tugas menggelar rapid test.
Selain rapid test yang dilakukan oleh Pemkot Solo untuk KPU, Pemkot juga memberikan Alat Pelindung Diri (APD).
Selain rapid test yang dilakukan oleh Pemkot Solo untuk KPU, Pemkot juga memberikan Alat Pelindung Diri (APD)
"Untuk 139 verifikator tambahan ini tidak teranggarkan dalam APBN maupun hibah APBD Pilwalkot 2020. KPU Surakarta meminta kepada Pemkot Solo dalam hal Gugus Tugas COVID-19 untuk menjalani rapid test dan APD untuk verifikator," terangnya.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan pemberian APD dari donatur yang diberikan ke Pemkot. Pemkot Solo sendiri tidak bisa membantu penambahan anggaran untuk KPU.
"Pemberian APD karena memang kita tidak mampu membantu anggaran, sehingga kami mempunyai dan membantu APD yang selama ini dibantukan dari instansi ke pemerintah," jelas Rudy.
Pemkot Solo sendiri memberikan bantuan 1.880 masker, 337 pelindung wajah, thermogun, sabun cuci tangan, serta hand sanitizer.
"Kami tidak ada pengadaan, jadi sementara ini bantuan bisa kita distribusikan ke KPU," tandas Rudy. (Tara Wahyu)