Polisi Solo Sita Mobil Travel Gelap di Pos Penyekatan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming meninjau pos penyekatan pemudik di Pos Faroka, Solo

SOLO-Petugas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo menyita sebuah mobil yang diduga mengangkut pemudik. Travel gelap yang membawa 11 penumpang itu diduga menggunakan plat nomor palsu untuk mengelabui petugas.

"Mobil ini disita petugas tadi malam," kata Kepala Polresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Selasa (11/05/2021). Petugas menghentikan mobil itu lantaran membawa penumpang yang cukup banyak.

Saat diperiksa, para penumpang tersebut tidak membawa Surat Izin Keluar Masuk maupun hasil rapid test antigen. Polisi selanjutnya berencana meminta mobil itu untuk berputar balik.

Hanya saja, polisi lantas mengetahui bahwa mobil itu menggunakan plat nomor yang berbeda dengan dokumen mobil. Diduga, pengemudi sengaja mengganti plat nomor untuk mengelabui petugas di pos penyekatan.

Hal itu membuat polisi lantas mengambil langkah untuk menyita mobil tersebut. "Karena ada dugaan penggantian plat nomor kendaraan," katanya.

Menurut Ade, para penumpang tersebut rata-rata berasal dari Jakarta dan Bandung. Mereka memiliki tujuan perjalanan ke Jawa Timur. Para petugas lantas memberi mereka surat jalan untuk kembali ke tempat asalnya masing-masing.

Menurut Ade, pihaknya telah membuat pos penyekatan di sejumlah batas kota. Pos tersebut dibuat untuk mencegah masuknya pemudik selama 6-17 Mei.

Sejak dibuka, sudah ratusan kendaraan yang dicegah untuk masuk kota. Selama 6-11 Mei, petugas telah memerintahkan 735 kendaraan untuk memutar balik.

(Agung Santoso)