Polres Sukoharjo Gelar Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat sambutan doa bersama, Senin (03/10/2022)FOTO:Agung Santoso

SUKOHARJO – Doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan dilakukan Polres Sukoharjo bersama pemain, official, dan suporter Persiharjo, Senin (03/10/2022).

Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan kegiatan itu dilakukan sebagai bentuk empati atas peristiwa meninggalnya sejumlah suporter dan petugas keamanan di Stadion Kanjuruhan beberapa hari lalu.

"Ini sebagai bentuk empati kami kepada para korban termasuk dua anggota Polri yang meninggal dalam insiden kemanusiaan itu,” katanya.

Doa bersama dilakukan untuk para suporter Aremania yang menjadi korban. Termasuk dua anggota Polri yang melakukan pengamanan yang turut meninggal dunia dalam insiden itu. Pihaknya berharap keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan.

Selain itu, dia berharap agar tragedi memilukan itu tidak terulang lagi. Untuk itu pihaknya mengajak Tim Persiharjo dan suporter di Sukoharjo untuk menjadikan peristiwa itu sebagai pembelajaran dan bahan evaluasi.

Doa bersama dilakukan Polres Sukoharjo bersama civitas Persiharjo, Senin (03/10/2022). FOTO: Agung Santoso

“Mari kita jadikan pembelajaran dan bahan evaluasi dalam mengelola persepakbolaan di Sukoharjo, baik itu dalam hal penyelenggaraan maupun pengamanan,” tandasnya.

Doa bersama tersebut digelar di Ruang Panjura Polres juga dihadiri Kepala Dispora Kabupaten Sukoharjo, Setyo Aji Nugroho. Hadir pula Ketua ASKAB PSSI Sukoharjo, Budiharto, Kemenag Sukoharjo, Muhammad Lasimin dan Kepala Pelatih Persiharjo/Manager PFA, Dwi Joko Prihatin. Selain itu ada perwakilan official Persiharjo, pemain Persiharjo, pengurus Pasoepati Football Academmy, dan perwakilan suporter Persiharjo.

(Agung Santoso)