Relawan Jokowi Gelar Doa Untuk Petugas KPPS Yang Meninggal Dunia

Apresiasi untuk ratusan petugas KPPS yang meninggal dunia dilakulan dengan serangkain doa bersama, Sabtu (11/5/2019) di Gedung Graha Saba, Solo. (Agung Santoso)

SOLO - Para pendukung calon presiden Joko Widodo (Jokowi), Priyayi Solo Pro Jokowi dan Komunitas Sahabat Jokowi, menggelar acara doa bersama sebagai wujud apresiasi untuk ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia. Acara yang dihadiri ratusan warga ini dilaksanakan di gedung Graha Saba Buana, Sabtu (11/5/2019) malam.

Ketua Priyayi Pro Jokowi, Noni Rully, mengatakan kalau para petugas KPPS layaknya seorang pahlawan yang telah membantu Indonesia dalam menyelenggarakan Pemilu 2019 dengan sukses dan lancar.

"Doa bersama untuk menghormati jasa para pahlawan kita, yaitu pahlawan demokrasi petugas KPPS yang telah gugur. Mereka telah banyak mengabdi untuk negara ini dan patut diapresiasi," jelas Noni.

Acara tersebut dihadiri tokoh politik nasional, tokoh masayarakat, hingga pemuka agama. Selain doa bersama, juga diadakan pemberian tali asih bagi keluarga petugas KPPS yang meninggal dunia.

Di Kota Solo sendiri terdapat 5 petugas KPPS yang meninggal dunia, yaitu Untung Ariyanto asal Semanggi, Pasar Kliwon; Pamuji Ruswandi dari Nusukan, Banjarsari; Sapto Nugroho asal Kec. Colomadu, Karangnyar; Agung Nugroho, Karangasem, Laweyan dan Alex Robinson beralamat di Nusukan, Banjarsari.

"Kami relawan Jokowi - Ma'ruf Amin terpanggil untuk mengadakan kegiatan doa bersama. Ada sekitar 400 lebih orang yang telah mendahului kita semua dalam Pemilu tahun ini," lanjut Noni. (Agung Santoso)