RSUD Bung Karno Direncanakan akan Menjadi Pusat Pengobatan Tradisional

Kunjungan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, Jumat (03/7) di RSUD Bung Karno

SOLO - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno direncanakan akan dijadikan rumah sakit pengobatan tradisional. Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo saat mendampingi Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, Jumat (03/7).

Menteri Kesehatan, Terawan tiba di Rumah Sakit Umum Daerah Bung Karno setelah berkunjung ke RS Dr. Oen Solo Baru untuk memberikan santunan kepada keluarga tenaga medis yang gugur dalam menangani COVID-19.

Menkes mengungkapkan, pengobatan tradisional merupakan kearifan lokal yang harus ditonjolkan dan bisa mendunia.

"Bersama Pak Wali Kota, kita bicara bahwa pengobatan tradisional merupakan kearifan lokal dan harus ditonjolkan, hal itu bisa mendunia," ujar Terawan kepada awak media, Jumat (03/7).

Menkes, Terawan mengatakan bahwa pengobatan tradisional bisa menjadi medical tourism dari tradisional serta bisa juga untuk penanganan COVID-19

Selain itu, Terawan juga mengatakan bahwa pengobatan tradisional bisa menjadi medical tourism dari tradisional serta bisa juga untuk penanganan COVID-19.

"Pengobatan tradisional bisa jadi medical tourism, siapa tahu saja dari riset-riset tradisional untuk pandangan COVID-19," paparnya.

Di situlah Menkes ingin memobilisasi pengobatan tradisional menjadi ikon yang baik. Dengan adanya tempat pelayanan, tempat untuk penambangan riset dan teknologi.

Sementara itu, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo yang ikut mendampingi Menkes mengatakan RSUD Bung Karno yang akan dijadikan pusat pengobatan tradisional didukung penuh oleh Menteri Kesehatan. Rudy juga mengungkapkan obatnya akan diambil dari Tawangmangu, Karanganyar.

"Jadi mau didukung oleh Bapak Menteri untuk SDM maupun pendampingan. Sekalian mau menengok ke Tawangmangu," tutup Rudy. (Tara Wahyu)