Sebanyak 1.720 Peserta Lolos SNMPTN UNS

Konten Media Partner
8 April 2020 21:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik UNS, Prof. Ahmad Yunus dan Sekretaris Eksekutif Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) UNS, Prof. Hadiwiyono, dalam jumpa pers dengan wartawan melalui daring, Rabu (8/4/2020). (Agung Santoso)
SOLO - Sebanyak 1.720 peserta lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta tahun 2020. Jumlah peminat pada tahun 2020 meningkat 1,5 % dari tahun 2019. Hal ini dikatakan Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, kepada wartawan pada rabu (08/04/2020).
ADVERTISEMENT
“Yang lolos UNS melalui jalur SNMPTN tahun 2020 sebanyak 1.720 orang atau 25% dari total kuota mahasiswa baru UNS program sarjana tahun 2020," jelasnya.
Dalam rinciannya yakni, 853 peserta lolos di Saintek dan 867 peserta lolos pada kelompok Soshum. Bahkan tingkat keketatan UNS naik dari 1:16 pada tahun 2019 menjadi 1:18 pada tahun 2020. Ada 10 Program Studi (Prodi) di UNS dengan keketatan tertinggi pada bidang Saintek, di antaranya Prodi Farmasi dengan Angka Ketetatan Persaingan (AKP) 1:73, Psikologi dengan AKP 1:43, Informatika dengan AKP 1:41, Ilmu dan Teknologi Pangan dengan AKP 1:28, Kedokteran dengan AKP 1:28.
"Statistika 1:27, Teknik Industri 1:24, Pendidikan Matematika 1:23, Agribisnis 1:23 dan Arsitektur 1:22," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Kemudian 10 Prodi di UNS dengan keketatan tertinggi pada bidang Soshum di antaranya, Manajemen dengan AKP 1:48, Ilmu Komunikasi 1:43, Ilmu Administrasi Negara 1:33, Akuntansi 1:31, Bimbingan dan Konseling 1:25, Desain Komunikasi Visual 1:24, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 1:24, Hubungan Internasional 1:21, Sastra Inggris 1:20 dan Sosiologi 1:19.
"Bagi peserta yang lolos SNMPTN harus melakukan registrasi online mulai 16-30 April 2020, apabila tidak melakukan registrasi dianggap gugur. Lalu kepada para siswa yang tidak lolos SNMPTN 2020, masih mendapat kesempatan untuk mendaftar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020," jelasnya.
Bagi peserta SNMPTN yang telah dinyatakan lolos SNMPTN 2020 tidak diperbolehkan mendaftar UTBK dan SBMPTN 2020. Siswa pendaftar KIP-Kuliah yang tidak lolos SNMPTN 2020, apabila ingin mengikuti UTBK, tidak dikenakan biaya pendaftaran.
ADVERTISEMENT
Secara nasional, jumlah peserta yang dinyatakan lolos seleksi pada 86 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia sebanyak 96.496 siswa. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi dari jumlah pendaftar sebanyak 489.601 siswa. Jumlah yang dinyatakan lolos di PTN tersebut, 25.398 siswa adalah peserta pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) dari total pendaftar dengan KIP-Kuliah sejumlah 95.346 siswa.
“Jumlah pendaftar SNMPTN UNS tahun 2020 ini menduduki peringkat terbanyak ke-7 secara nasional,” pungkas Prof. Jamal.
Lantas, jumlah peminat SNMPTN UNS tahun 2020 ini sebanyak 31.080 orang. Angka ini mengalami kenaikan 1,5 % dari peminat SNMPTN UNS tahun 2019.
(Agung Santoso)