Sempat Tolak Vaksinasi, Kini Kades Jenar Jadi Duta Vaksin COVID-19

Kades Jenar, Samto kini menjadi Duta Vaksin COVID-19 di Kabupaten Sragen

SRAGEN - Kepala Desa (Kades) Jenar, Samto yang sempat menolak PPKM Darurat dengan menghujat pemerintah dan sempat mengamuk saat hajatan dibubarkan Satgas COVID-19 serta tidak percaya adanya virus corona, kini menjadi Duta Vaksin di Kabupaten Sragen.

Kepolisian Resor (Kapolres) Kabupaten Sragen, AKBP Yuswanto Ardi membenarkan bahwa Kades Jenar didapuk menjadi Duta Vaksin setelah bersedia mendapatkan suntikan vaksin.

"Iya benar, beliau dijadikan Duta Vaksin untuk Kabupaten Sragen. Sebagai Kepala Desa, beliau mempunyai pengaruh yang cukup besar," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (29/07/21).

Diakuinya, meski Samto sempat menolak adanya PPKM Darurat dan melanggarkan protokol kesehatan, saat ini Samto mendukung program pemerintah dengan mensosialisasikan prokes dan vaksin kepada warga.

"Setiap malam bersama dengan Camat, Danramil, dan Kapolsek setempat berkeliling mengajak masyarakat untuk melakukan vaksin," ujarnya.

Ardi menerangkan, dengan dinobatkannya Samto menjadi Duta Vaksin, tingkat vaksinasi di Desa Jenar mengalami peningkatan. Sebelumnya, hanya 23 orang dan 10 orang saja yang melakukan vaksin hingga dosis ke dua, padahal jumlah penduduk Jenar ada 3.500 warga.

"Agar orang-orang bisa belajar, Pak Samto kini telah memaksimalkan program pemerintah dan sekarang sudah sadar bahwa vaksinasi memang penting, pemerintah bermaksud baik," tutup Ardi. (Tara Wahyu)