Seorang Warga Solo Rugi Rp 90 Juta Tertipu Arisan Fiktif Grup WhatsApp

Konten Media Partner
18 Juni 2019 8:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto wajah dan KTP dari terduga pelaku penipuan arisan di grup WhatsApp (WA) yang sempat diunggah ke media sosial beberapa waktu lalu. (Agung Santoso)
zoom-in-whitePerbesar
Foto wajah dan KTP dari terduga pelaku penipuan arisan di grup WhatsApp (WA) yang sempat diunggah ke media sosial beberapa waktu lalu. (Agung Santoso)
ADVERTISEMENT
SOLO - Penipuan berkedok arisan melalui grup WhatsApp (WA) mulai memakan korban. Salah satunya dialami warga Kelurahan Nusukan, Solo, Jawa Tengah. Korban diperkirakan mengalami kerugian yang cukup besar, mencapai Rp 90 juta.
ADVERTISEMENT
Atas kejadian ini, korban melapor ke Mapolresta Solo. Hal ini diungkapkan Wakasatreskrim Polresta Solo, AKP Widodo, saat dikonfirmasi pada Senin (17/06/2019).
"Memang ada yang sudah melapor kejadian dugaan penipuan dan penggelapan ini pada hari Sabtu (15/6/2019). Korbannya baru satu orang, kerugian yang dialami mencapai Rp 90 juta," terang Widodo.
Lebih lanjut, Widodo mengatakan dalam laporan yang disampaikan ada terduga pelaku berinisial TR (29). Dalam laporan tersebut, korban diketahui rutin membayar uang arisan kepada terduga. Namun oleh terduga pelaku yang merupakan warga Sangkrah, Pasar Kliwon, Solo, uang tersebut justru tidak diberikan kepada korban.
"Korban sudah berupaya untuk menagihnya (uang arisan-red). Tetapi, pelaku justru menghilang. Nomor telepon milik pelaku juga tidak bisa dihubungi lagi. Ternyata, arisan grup WA tersebut hanya fiktif," lanjut Widodo.
ADVERTISEMENT
Diketahui, korban tidak hanya ikut arisan di satu tempat grup WA saja. Korban bahkan sampai ikut di 3 arisan di grup WA. Terkait uang yang dibayarkan ke pelaku, jumlahnya bervariasi dan tiap orang berbeda-beda. (Agung Santoso)
Ilustrasi Whatsapp Foto: REUTERS/Dado Ruvic