Sepi Order Pementasan, Dalang di Solo Jualan Wayang

Sejumlah dalang asal Yogyakarta dan Boyolali menjual peralatan pentas di Kota Solo. (FOTO: Agung Santoso)

SOLO-Sejumlah dalang dan sinden menjual wayang dan peralatan pentasnya di Kota Solo, Sabtu (21/09/2021). Mereka menggelar lapak di mobilnya yang terparkir di Jalan Basuki Rahmat.

Salah satu dalang, Ki Bambang Wiji Nugroho mengatakan mereka terpaksa menjual peralatannya lantaran sudah lama tidak bisa pentas akibat pandemi COVID-19.

"Karena kami seniman ini sudah dua tahun ini tidak mendapatkan izin untuk pentas," kata Bambang yang merupakan dalang asal Yogyakarta itu.

Menurutnya, selama pandemi ini dia juga tidak bisa mendapatkan penghasilan lain. Para seniman menurutnya kesulitan jika harus beralih profesi.

"Terpaksa kami harus menjual barang-barang untuk bisa bertahan hidup," kata Bambang.

Menurutnya, kondisi itu juga didalami oleh dalang lainnya. Dia mengajak sejumlah dalang lain asal Boyolali untuk berjualan peralatan pentas, seperti Ki Subarno, Ki Joko Sunarno, dan Ki Joko Sartono.

Barang-barang yang mereka bawa berupa wayang serta beberapa pakaian, seperti batik dan kebaya. Barang-barang itu dijual dengan harga bervariasi, antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta.

Menurut Bambang, dia sudah sempat menawarkan barang-barangnya ke sejumlah pedagang di Pasar Antik Triwindu. Lantaran tidak laku, dia dan kawan-kawannya lantas menggelar lapan di tempat tersebut.

(Agung Santoso)