Vaksinasi di Kota Solo Mulai Sasar Pedagang Pasar Modern

Vaksinasi yang dilakukan terhadap pedagang pasar modern Pusat Grosir Solo

SOLO-Dinas Kesehatan Kota Solo memberikan suntikan vaksin COVID-19 kepada ratusan pedagang dan manajemen Pusat Grosir Solo (PGS), Jum'at (23/04/2021). Pusat grosir ini menjadi pasar modern pertama yang menjadi sasaran vaksinasi di Kota Solo.

Asisten Manager Marketing Communication PGS, Aditya Rifki mengatakan ada 770 orang yang menerima vaksinasi. Mereka adalah pedagang, manajemen, juru parkir hingga petugas kebersihan yang bekerja di pusat grosir itu.

"Sebenarnya ada 1.200 nama yang kami usulkan," kata Aditya. Namun setelah diskrining dan diverifikasi, hanya 770 orang yang pada akhirnya memperoleh vaksinasi.

Dia menyebut PGS merupakan salah satu pusat grosir yang paling sibuk di kota itu. Tiap menjelang lebaran, PGS selalu diserbu oleh pedagang pakaian dari luar kota. Hal itu menjadi alasan bagi pemerintah untuk memprioritaskan vaksinasi di pusat grosir tersebut.

Saat ini di PGS tercatat ada 800 kios yang aktif digunakan untuk berjualan oleh para pedagang. Selain itu, ada 200 kios yang tidak aktif dan hanya digunakan sebagai gudang.

Menurut Aditya, vaksinasi yang dilakukan pada saat ini merupakan penyuntikan dosis pertama. "Sedangkan dosis kedua kemungkinan diberikan pada Mei mendatang," katanya. Menurutnya, hampir semua pedagang menyambut gembira pemberian suntik vaksin itu.

"Yang belum mengikuti vaksin hanya 15 persen hingga 20 persen pedagang," katanya. Dia mengakui adanya sebagian kecil pedagang yang masih menolak untuk divaksin lantaran terpengaruh informasi yang tidak benar mengenai vaksinasi.

(Rizka Nurul Wahidah/Ifan Rizky)