Lorenzo: Menatap Musim 2018, Menanti Kemenangan Perdana Bersama Ducati

17 Januari 2018 7:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lorenzo bersama Desmosedici 2018. (Foto: MotoGP)
zoom-in-whitePerbesar
Lorenzo bersama Desmosedici 2018. (Foto: MotoGP)
ADVERTISEMENT
Bagi Jorge Lorenzo, MotoGP musim 2017 adalah musim yang cukup pahit. Di musim perdananya membalap untuk Ducati itu, Lorenzo tak bisa berbuat banyak. Dari berstatus sebagai pebalap jagoan juara, di musim itu Lorenzo hanya berstatus sebagai pebalap papan tengah.
ADVERTISEMENT
Pria Spanyol mengakhiri musim 2017 dengan hanya bertengger di posisi tujuh klasemen pebalap. Dia sama sekali tak berhasil memenangi satu balapan pun dan cuma tiga kali menginjak podium. Raihan terbaiknya hanyalah finis posisi dua pada Grand Prix (GP) Malaysia di pengujung musim.
Lorenzo begitu tak konsisten. Kadang dia bersaing di barisan depan, kadang dia berkutat di deretan tengah, kadang dia juga berkubang di urutan belakang. Lorenzo di musim lalu bukanlah Lorenzo yang begitu garang bersama Ducati dalam delapan tahun sebelumnya.
Menatap musim 2018, Lorenzo tak ingin musim lalu kembali terulang. Karena itu, bersama motor anyar Ducati, Desmosedici 2018, pebalap berusia 30 tahun itu menatap kemenangan. Kemenangan perdananya bersama Ducati. Lorenzo ingin kembali ke papan atas.
ADVERTISEMENT
Di satu sisi dia juga ingin seperti rekan setimnya, Andrea Dovizioso, yang pada musim lalu berhasil tampil apik. Bersama Desmosedici 2017, Dovizioso hampir menjadi jawara dunia dengan menang di enam balapan. Namun pada akhirnya, dia kalah dari Marc Marquez dan harus puas finis di posisi dua klasemen pebalap.
"2017 tidak mudah bagi saya, karena saya tidak memenangi balapan. Pada awal musim saya sulit memperjuangkan podium. Namun, saya sabar dan saya tidak pernah menyerah. Saya menikmati pertumbuhan stabil dan sekarang kami siap untuk musim 2018. Kami punya hasil yang lebih baik dan lebih baik sepanjang tahun," kata Lorenzo di situs resmi MotoGP.
"Saya pikir tim dan motor anyar ini siap untuk menang. Andrea [Dovizioso] dan Desmosedici telah menunjukkan bahwa kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk memperjuangkan gelar juara dunia, dan saya pikir saya memiliki kekuatan dan pengalaman untuk bertarung dengannya."
ADVERTISEMENT
"Target saya adalah terus tumbuh, berbuat lebih baik dan lebih baik, untuk menunjukkan Jorge Lorenzo terbaik yang pernah ada. Saya percaya banyak pada peluang kami dan saya yakin kami lebih kuat dari tahun lalu," imbuh juara dunia MotoGP tiga kali itu.
Lorenzo punya peluang untuk mewujudkan harapannya itu. Sebab, seharusnya, satu musim sudah cukup baginya untuk beradaptasi bersama Ducati dan musim 2018 akan jadi ajang baginya untuk membuktikan diri jika apa yang disebut-sebut banyak orang salah, jika Jorge Lorenzo belum habis.