Pemerintah Jamin Persiapan Asian Games 2018 Berjalan Sesuai Rencana

Konpres JK dan para menteri terkait AG 2018. (Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan)

Gelaran Asian Games akan dihelat di Indonesia tahun depan. Segala persiapan saat ini terus dikebut. Menggelar pesta olahraga terakbar di Asia, Indonesia memang tak ingin "seadanya" saja. Indonesia ingin menjadi tuan rumah yang baik untuk gelaran tersebut.

Selasa (18/7) kemarin, rapat koordiasi dan evaluasi dilakukan pemerintah beserta Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (INASGOC). Dalam rapat itu, hadir Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPera) Basuki Hadimuljono.

Rapat tersebut membahas pelbagai aspek mengenai persiapan Asian Games 2018. Mulai dari persiapan terkait sarana dan infrastruktur, penyelenggaraan, hingga prestasi dan persiapan atlet dibahas di rapat tersebut. Seusai rapat, Jusuf Kalla mengungkapkan apabila sejauh ini, persiapan sudah berjalan dengan baik dan sesuai rencana.

"Hari ini saya memimpin langsung rapat kordinasi untuk membicaraka mulai dari sarana dan prasarana, masalah dana, persiapan atlet, hingga penyelenggaraan. Insyallah semuanya tidak ada masalah dan berjalan dengan baik," ujar JK seperti dilansir situs resmi Kemenpora.

"Untuk infrastruktur masih berjalan sesuai jadwal dan insyallah akhir tahun, untuk masalah dana sampai saat ini masih berjalan baik dan sesuai persyaratan, mengenai penyelenggaraan insyallah juga berjalan baik. Kami pemerintah akan terus bekerja keras dan semaksimal mungkin untuk nama dan ranking Indonesia di event ini," tambahnya.

Salah satu hal penting yang dibahas dalam rapat kali ini adalah persoalan dana. Kita tahu, persoalan dana untuk Asian Games 2018 memang menjadi suatu persoalan yang cukup pelik, mengingat dana yang dibutuhkan untuk ajang ini sangatlah besar. Namun JK meyakinkan jika masalah dana sudah bisa diatasi dan sesuai dengan yang sudah direncanakan.

"Untuk masalah anggaran, tahun ini sudah ada Rp 500 miliar, Rp 1,5 triliun dari RAPBN, Rp 300 miliar relokasi dari Olympic Center. Sementara tahun depan Rp 2,7 triliun. Gak ada masalah semua jalan dengan baik," kata dia.

Sementara menyoal prestasi dan persiapan atlet, ajang SEA Games 2017 yang akan berlangsung di Malaysia pada bulan Agustus nanti akan menjadi salah satu persiapannya. Dari ajang tersebut kemudian akan dilakukan penilaian dan akan disusun program persiapan atlet. Indonesia sendiri menargetkan bisa menembus peringkat empat besar di Asian Games 2018 kelak.

"Bagian saya adalah prestasi, SEA Games 2017 di Malaysia adalah bagian penting untuk menyiapkan atlet kita ke jenjang berikutnya di Asian Games 2018. Namun semua tetap akan melalui sistem promosi dan degradasi untuk menuju Asian Games 2018. Dari sisi persiapan prestasi, alhamdulilah sudah kita sampaikan kepada Wapres. Dan ini harus kita kawal dan jaga untuk memperoleh peringkat yang lebih baik di Asian Games 2018 nanti," ujar Imam.