Prahara PSG: Dari Kontrak Areola hingga Meunier yang Mulai Minder

Para pemain PSG merayakan kemenangan. (Foto: REUTERS/Benoit Tessier)

Paris Saint-Germain (PSG) tak henti-hentinya diterpa isu miring tentang para pemainnya. Usai Serge Aurier mengungkapkan alasan kepindahannya ke Totenham Hotspur di bursa transfer musim panas lalu, tak lama kemudian Hatem Ben Arfa juga menuntut pihak klub setelah dirinya diasingkan dari skuat utama.

Belum lama ini Alphonse Areola juga diisukan menolak kontrak anyar yang disodorkan oleh PSG. Di satu sisi, Juventus dan Newcastle dikabarkan menginginkan tanda tangannya. Perlu diketahui, kontrak kiper berusia 24 tahun akan berakhir 2019 mendatang.

Kendati begitu, Areola buru-buru menampik kabar tersebut dan akan memperpanjang masa baktinya kepada Les Parisiens secepatnya. Hal tersebut diungkapkan kiper berdarah Filipina itu dalam akun Twitternya.

"Saat ini saya sedang fokus dengan dua pertandingan yang sangat penting dengan tim Prancis," tulis Areola.

"Rumor tentang masa depan saya sama sekali tidak berdasar meskipun saya mengerti bahwa media harus memberi tahu atau menulis beberapa cerita tentang Paris Saint-Germain yang menarik banyak perhatian."

"Saya ingin mengatakan bahwa saya terikat dengan klub yang memiliki ambisi untuk memenangkan segalanya, ke kota Paris, dan saya sangat fokus pada tugas saya di musim ini."

"Semua yang dikatakan tentang saya salah! Kita akan membicarakan masa depan saya tepat waktu dan secara internal dengan klub."

Jika Aerola mengungkapkan kepercayaan loyalitasnya kepada PSG, Thomas Meunier sedikit berbeda. Pemain yang dibeli dari Club Brugge itu mengaku dirinya bukanlah pilihan utama dalam skuat Les Parisiens. Hal itu bukan tanpa alasan, sebab Meunier cuma bermain sebanyak empat kali hingga pekan kedelapan Ligue 1.

"Saya ingin berada di lapangan setiap saat, saya berada di tim yang merupakan salah satu dari lima klub terbesar di dunia yang mana pemain cadangan dan inti hampir mencapai level yang sama. Saya akan melakukan segalanya untuk mempersulit pilihan pelatih," ungkap Meunier seperti yang dilansir L'Equipe.

Setelah di musim lalu bersaing dengan Aurier di pos full-back kanan, di musim ini dirinya mesti adu kualitas dengan Dani Alves. Mengenai hal tersebut, Meunier tak menampik kualitas dari kedua rivalnya itu.

"Bagi saya, Serge dan Dani sama. Dani memiliki pengalaman dan dia adalah pemimpin di lapangan," ujar Meunier.

Mengenai keputusan Unai Emery yang menjadikannya pilihan kedua, Meunier mengaku sadar diri dan akan tetap melakukan yang terbaik untuk mendapatkan kepercayaan dari mantan pelatih Sevilla itu.

"Ini sedikit merepotkan, saya melihat pilihan dari pelatih. Untuk saat ini, saya harus lebih sabar karena saya bukan prioritas," tambah Meunier.

Meunier bukan satu-satunya pemain yang mengalami penurunan jam terbang setelah PSG mendatangkan nama-nama beken di musim ini. Javier Psatore dan Lucas Moura adalah dua penggawa yang tak lagi jadi pilihan reguler Emery.