Tentang Debut Egy Maulana Vikri Bersama Timnas U-23

17 November 2017 6:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Egy Maulana Vikri merayakan gol.  (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Egy Maulana Vikri merayakan gol. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 baru saja menuai kekalahan saat berhadapan dengan Timnas Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat. Pada laga yang dilaksanakan pada Kamis (16/11/2017) malam itu, "Garuda Muda" harus pulang dengan kepala tertunduk lewat skor 2-3.
ADVERTISEMENT
Kendati kalah, pelatih mereka, Luis Milla, tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang telah bermain sesuai harapannya sepanjang pertandingan.
Arsitek asal Spanyol itu pun berulang kali mengungkapkan bahwa apapun hasil yang diperoleh timnya pada laga uji tading hanyalah bentuk persiapan menuju gelaran Asian Games 2018 mendatang.
Pada event uji tanding kali ini juga, ekspelatih Real Zaragoza itu memanggil sebanyak 33 pemain berbeda kelompok usia. Menariknya, tiga di antara berasal dari Timnas U-19.
Salah satu penggawa "Garuda Nusantara" yang dipanggil, yakni Egy Maulana Vikri, mendapat kesempatan merumput. Pemain asal Sumatera Utara ini masuk pada menit ke-74 menggantikan Septian David Maulana.
Lantas bagaimana kesan Egy pada penampilan perdananya usai naik kelas ke Timnas U-23?
ADVERTISEMENT
"Saya bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Coach Milla untuk melakoni debut pertama saya," ujar Egy selepas laga.
"Memang, saat saya masuk, tempo permainan tengah kencang-kencangnya, tetapi Alhamdulillah ini tentu pengalaman yang baik untuk saya," sambungnya.
Egy dalam sebuah konferensi pers. (Foto: kumparan/Alan Kusuma)
zoom-in-whitePerbesar
Egy dalam sebuah konferensi pers. (Foto: kumparan/Alan Kusuma)
Masuknya Egy memang tak banyak mengubah pertandingan dan skor akhir, sebab Timnas U-23 sudah tertinggal. Namun demikian, meski hanya bermain tak lebih kurang 15 menit, Egy mengaku sangat menikmati pertandingan.
"Alhamdulillah meski belum bisa memberikan hasil yang maksimal saya tetap bertekad untuk bisa lebih baik lagi ke depannya," ucap Egy.
Luis Milla sendiri juga turut memberi komentar terkait dipanggilnya Egy dan dua rekannya, Luthfi Kamal serta Rafli Mursalim. Menurut pria Spanyol itu, ketiga pemain yang dipanggil itu berdasar pantauannya setelah selama ini mengamati performa anak-anak asuh Indra Sjafri.
ADVERTISEMENT
"Untuk tiga anak muda yang dipanggil ke Timnas U-22, bisa dibayangkan juga bahwa saya sangat suka melatih pemain-pemain muda," sebut Milla.
"Selama saya di Indonesia, saya juga selalu mengamati permainan Timnas U-19 dan dengan kedatangan mereka, saya harap mereka bisa belajar dengan baik," pungkasnya.