Rangkuman dan Ringkasan Berita Teknologi Terbaru Hari Ini - 12 Februari 2018

Alibaba investasikan $ 865 juta untuk 15% saham Easyhome

Raksasa e-commerce China Alibaba berencana menginvestasikan $ 865 juta untuk 15% saham di startup perbaikan rumah China, Easyhome. Investasi tersebut menggarisbawahi strategi ritel perusahaan, yang ditujukan untuk memanfaatkan aktivitas offline dan online. Easyhome, yang mulai beroperasi pada tahun 1999, adalah perlengkapan perbaikan rumah terbesar kedua di China dan operator chain mebel.

YouTube tidak temukan gangguan dari Rusia terkait Brexit

YouTube mengatakan tidak menemukan bukti adanya gangguan Rusia selama pemungutan suara Brexit di Inggris pada 2016 di platformnya. “Tidak ada kendala pada sumber daya yang akan kami dapatkan untuk mendapatkan hak ini,” Kepala Kebijakan Publik Global Juniper Downs mengatakan. Ini terjadi setelah Twitter melaporkan bahwa 49 akun Rusia tweet 942 kali secara kolektif selama kampanye Brexit.

Lebar dan resolusi layar pengaruhi keamanan menonton

Anggapan mengenai hubungan antara jarak menonton televisi dengan ukuran layar sejak lama sudah diyakini memiliki pengaruh bagi kualitas penglihatan. Ubay Byanudin, Senior Product Marketing Manager TV and Audio Visual, Samsung Electronic Indonesia mengatakan saat ini jarak menonton televisi bukan sedar dipengaruhi oleh ukuran layar. TV berukuran 55 inci, jarak menonton idealnya 2,5 meter hingga 3 meter.

Jepang siapkan robot pelayan hadapi ledakan lansia

Saat ini sekurangnya ada 8 persen dari total panti jompo di Jepang yang memanfaatkan jasa robot. Misalnya adalah robot yang berfungsi sebagai alat bantu jalan lansia. Jepang lama dikenal sebagai negara yang getol memproduksi robot dan menggunakannya di kehidupan sehari-hari mereka. Selain itu, masih ada pula sejumlah robot di sebuah hotel di Nagasaki, Jepang. Sejumlah robot yang ada di hotel itu ditugaskan ke beberapa posisi seperti resepsionis, pelayan, hingga petugas kebersihan.

Warung Pintar peroleh investasi Rp55 miliar

Warung Pintar, mengumumkan bahwa mereka telah mendapat pendanaan tahap awal (seed funding) senilai US$4 juta (sekitar Rp55 miliar). Investasi ini diikuti oleh SMDV, Digital Garage, East Ventures, Insignia Ventures Partners, Triputra Group, serta beberapa angel investor. Dana segar ini rencananya akan mereka gunakan untuk mengembangkan prototipe Warung Pintar menjadi produksi masal, menemukan model bisnis yang tepat dan membuka ratusan warung baru di tahun 2018.