Cerita Hotman Paris soal Aduan Pramugari Diperlakukan Buruk Direksi

Berita Artis
Membicarakan apa saja seputar artis
Konten dari Pengguna
17 Juli 2019 19:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Artis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hotman Paris Hutapea (Foto: Munady/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hotman Paris Hutapea (Foto: Munady/kumparan)
ADVERTISEMENT
Hotman Paris beberapa waktu lalu menceritakan dirinya mendapat aduan dari seorang pramugari. Aduan itu terkait perlakuan buruk yang diterima pramugari tersebut dari direksi penerbangan tempat ia bekerja.
ADVERTISEMENT
Cerita tersebut diunggah pengacara kondang itu, ke akun Instagram pribadinya, Selasa (16/7) lalu. Hotman Paris mengungkapkan bahwa ada salah satu pramugari yang meneleponnya setibanya di Bandara Soekarno-Hatta. Pramugari itu mengatakan bahwa dirinya saat itu tengah stand by.
"Good afternoon! Saya begitu tiba dari Kediri, telepon pertama yang saya terima di bandara Cengkareng adalah tangis seorang pramugari," kata Hotman Paris dalam video tersebut.
Hotman Paris lalu menjelaskan bahwa gaji pramugari bergantung dengan jam terbang. Ketika pramugari lebih banyak stand by, maka gaji yang diterimanya pun kecil.
"Anda tahu, seorang pramugari itu dapat gajinya dari jam terbang. Kalau dia sering terbang, maka dia akan dapat gaji penuh. Kalau dia hanya stand by, dia hanya akan dapat gaji kecil," lanjutnya.
Hotman Paris Hutapea (Foto: Munady/kumparan)
Pengacara tajir itu menyebut bahwa dalam perbincangannya melalui telepon, sang pramugari mengadu lantaran mendapat ancaman dari oknum direksi maskapai penerbangan swasta. Ia dijanjikan akan memiliki jam terbang tinggi jika 'mau' dengan oknum tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ternyata ada oknum direksi suatu maskapai penebangan swasta yang meminta: 'Kamu akan sering terbang kalau kamu mau dengan saya'. Mau gitu loh, dipacarin. Bahkan, dengan berbagai rayuan lah," ungkap Hotman Paris.
Namun, sang pramugari menolak. Akibatnya, perlakuan tidak menyenangkan dan intimidasi pun diterimanya. Ia tidak mendapatkan jam terbang alias stand by.
"Karena si pramugari ini menolak, tahu enggak, dia stand by terus enggak pernah terbang. Dan, selalu di WA: 'Kalau mau temenin, ayo boleh terbang'. Kejam!" ketus pengacara kelahiran tahun 1959 itu.
Hotman Paris tak menyebut identitas oknum direksi dan maskapai penerbangan yang dimaksud. Warganet pun meminta Hotman Paris untuk mengungkapnya. Ada juga warganet yang beranggapan bahwa permasalahan sedemikian itu sudah bukan menjadi rahasia umum lagi.
ADVERTISEMENT
"Ayo, Bang! Sebut nama oknumnya. Buka aja terang-benderang," tulis @senandungedelweis.
"Bang, sebutin maskapainya. Skaligus sebutin aja nama gadunnya, ehh, direksinya," lanjut @yatiwinfield.
"Sudah bukan jadi rahasia umum, Bang. Aku tahu, dulu aku kerja di sebuah hotel. Dan, mereka pramugari dan kapten pilotnya pada nginap di hotel tempat kerjaku," tambah @irianiyahya.
(zhd)
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.