Ustaz Maaher Dikecam Gus Miftah Usai Sebut Nikita Mirzani Lonte

Berita Artis
Membicarakan apa saja seputar artis
Konten dari Pengguna
3 Desember 2020 15:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Artis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Nikita Mirzani saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Rabu, (4/11).  Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Nikita Mirzani saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Rabu, (4/11). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Nikita Mirzani sempat berseteru dengan salah satu pendukung Habib Rizieq, Ustaz Maaher At Thuwalibi. Nikita dicaci maki oleh Ustaz Maaher usai mengucapkan kalimat 'Habib tukang obat'.
ADVERTISEMENT
Segala sumpah serapah dilontarkan Ustaz Maaher untuk Nikita di media sosialnya. Ia menyebut Nikita lonte dan mengancam bakal mengepung rumah Nikita dengan menghadirkan ratusan pendukung ulama.
Salah satu pemuka agama ternama, Gus Miftah, mendengar caci makin Ustaz Maaher ke Nikita. Ia pun mengutarakan pendapatnya terkait hal itu lewat sebuah video yang diunggah ke Instagram.
Artis Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu, (5/2/2020). Foto: Ronny
"Ustaz Maaher, saya melihat anda itu orang dengan kepribadian ganda," ucap Gus Miftah.
Menurut Gus Miftah, nasihat Ustaz Maaher yang meminta Nikita untuk menghormati Habib sebenarnya sudah benar. Akan tetapi, cara dan ucapan yang dilontarkannya dibilang tak beretika.
"Yang pertama anda kemarin berdebat dengan seorang wanita tepatnya Nikita Mirzani, menurut Anda Nikita Mirzani menghina seorang habib dan anda meminta mba Nikita untuk menghormati habib, bagus. Walaupun bahasa yang anda sampaikan menurut saya sama sekali tidak berakhlak, tidak bermoral dan beretika," kata Gus Miftah.
ADVERTISEMENT
Ulama yang pernah mengislamkan Deddy Corbuzier itu kemudian menjelaskan mengapa ia menyebut Ustaz Maaher berkepribadian ganda. Rupanya, Ustaz Maaher juga pernah menghina seorang habib, yakni Habib Luthfi bin Yahya.
"Tapi di sisi lain anda justru menghinakan habib, dalam hal ini guru kami, habib Luthfi bin Yahya Pekalongan, saya jadi mikir ada apa dengan anda," katanya.
Beberapa waktu lalu, dalam sebuah balasan di Twitter, Ustaz Maaher sempat dinilai menghina penampilan Habib Luthfi bin Yahya. Gus Miftah pun mengingatkan Ustaz Maaher soal hal itu.
"Jangan sampai ketika kemudian ada proses hukum, ini dilaporkan, Anda ditangkap polisi kemudian Anda mengatakan 'Ini namanya kriminalisasi ulama!'," tutur Gus Miftah.
"Hey Ustaz Maaher, mana ada kriminalisasi ulama, kalau Anda berbuat kriminal kemudian ditangkap sama polisi, ini bukan kriminalisasi ulama tetapi proses hukum terhadap ulama yang kriminal," lanjutnya.
Ustaz Maaher At-Thuwaulibi saat ditangkap Bareskrim Polri, Kamis (3/12). Foto: Dok. Istimewa
Hari ini, Kamis (3/12) ucapan Gus Miftah pun akhirnya jadi kenyataan. Ustaz Maaher ditangkap oleh jajaran kepolisian dari Bareskrim Polri dini hari tadi karena sudah menghina Habib Luthfi bin Yahya.
ADVERTISEMENT
Ustaz Maaher At Thuwalibi dilaporkan seorang warga bernama Muannas Alaidid ke Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Ia dilaporkan karena diduga menghina Habib Luthfi Pekalongan.
Laporan terhadap Ustaz Maaher diterima SPKT Bareskrim Polri dengan nomor STTL/392/XI/2020/Bareskrim Polri. Ustaz Maher dijerat Pasal 27 ayat 3 Junto Pasal 45 ayat 3 Undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang dugaan tindak pidana pencemaran nama baik melalui media elektronik.
Muannas mengatakan, Ustaz Maaher diduga menghina Habib Luthfi lewat akun twitternya. Pihaknya pun berharap kepolisian segera memproses Ustaz Maaher.
“Penghinaan terhadap Habib yang dimuliakan terhadap orang tua kita, guru kita, Habib Luthfi Bin Yahya dan dugaan penghinaan yang dilakukan Maaher bukan hanya yang pertama,” kata Muanas lewat keterangannya, Senin (16/11).
ADVERTISEMENT