Cara Cek Daftar Penerima Bansos Lewat dtks.kemensos.go.id, BST Cari Lagi

Ilustrasi penerima bansos berupa BST. (Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono).

Pemerintah akan melanjutkan program penyaluran bantuan sosial (Bansos) yang telah bergulir sejak Maret lalu. Adapun pemerintah akan menyalurkan bansos dengan total 17.496.185 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sebagian besar telah tersalurkan secara bertahap sejak awal Maret.

Bansos tersebut terbagi dalam tiga jenis bantuan, yakni Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT), Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH). Sejauh ini, KPM yang sudah menerima bansos sejak Maret mencapai 11.746.119 KPM dari 509 Kabupaten/Kota berupa BNPT, belum termasuk BST dan PKH.

Sebagai catatan, ketiga bansos tersebut hanya diberikan kepada KPM yang telah ditentukan oleh pemerintah. Untuk itu, bagi masyarakat yang ingin mengetahui apakah dirinya termasuk penerima bansos atau bukan, bisa cek di dtks.kemensos.go.id. Berikut penjelasannya.

1.Masuk ke laman dtks.kemensos.go.id, nanti akan tersedia fitur cek data penerima BNPT, BST dan PKH di bagian paling atas laman.

*Catatan: Fitur pada laman tersebut hanya menyajikan info penerima BNPT, BST dan PKH, bukan untuk pendaftaran bansos.

2.Pilih ID Kepersetaan yang diinginkan.

3.Masukkan Nomor Kepesertaan dari ID yang dipilih.

4.Masukkan Nama yang sesuai dengan ID yang dipilih.

5.Masukkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode

6.Klik kotak kode untuk mendapatkan kode baru.

Nantinya, sistem akan mencocokkan ID dan Nama yang diinput dan membandingkan antara nama yang diinput dengan nama yang ada dalam database dtks.kemensos.go.id.

Apabila terdaftar sebagai penerima bansos, maka akan muncul keterangan seperti ini:

-Nama: XXX

-Keterangan: ID Ditemukan dan Nama Sesuai, berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) periode XXX

-Kepesertaan: BNPT, BST dan PKH

-Proses BST: Keluarga terdaftar sebagai penerima (salah satu program,) a.n XXX

Seperti diketahui, Pemerintah menargetkan masing-masing dari ketiga jenis bantuan tersebut akan diluncurkan dengan rincian: BNPT sebanyak 18,8 juta KPM, BST sebanyak 10 juta KPM, dan PKH sebanyak 10 juta KPM.

Adapun bagi masyarakat yang merasa namanya tidak tercantum dalam DTKS, dapat melakukan pendaftaran secara aktif dengan langkah sebagai berikut:

1.Mengajukan pendaftaran langsung ke kantor kepala desa/kelurahan untuk dapat diusulkan ke dalam DTKS.

2.Nantinya, kepala desa/lurah menyampaikan data pendaftaran tersebut ke bupati/walikota melalui camat.

3.Sebelum ke bupati/walikota, akan dilakukan verifikasi dan validasi data oleh dinas sosial dengan pengisian instrumen lengkap lewat kunjungan rumah tangga.

4.Hasil verifikasi dan validasi data akan dilaporkan ke bupati/walikota untuk dilakukan pengesahan data oleh bupati/walikota.

5.Data yang sudah disahkan tersebut akan disampaikan kepada Gubernur setempat yang kemudian akan diteruskan kepada Menteri.