Cara Trading Saham untuk Pemula

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
Konten dari Pengguna
13 Juli 2021 5:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Trading Saham. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Trading Saham. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Sedang mencari cara trading saham untuk pemula? Sebetulnya apa sih perbedaan antara trading saham dengan investasi saham? Yuk simak ulasan berikut ini.
ADVERTISEMENT
Trading saham merupakan kegiatan jual beli saham dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari selisih harga beli awal dengan harga jual. Keuntungan ini, di dunia pasar modal disebut capital gain.
Sedangkan dalam investasi saham, seorang investor akan lebih memilih membeli saham dan menahannya untuk jangka waktu yang lama, dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari pembagian dividen, yaitu keuntungan perusahaan atau emiten yang biasanya dibagikan per kuartal, per semester, atau per tahun.

Cara Mudah Trading Saham Online

1. Membuka rekening
Langkah awal yang harus kamu lakukan untuk memulai trading saham ialah memiliki rekening. Rekening tersebut bukan rekening tabungan biasa, melainkan rekening efek. Proses pembuatannya dapat dilakukan dengan mendatangi perusahaan sekuritas. Persiapkan syarat yang dibutuhkan, termasuk adalah fotokopi KTP, NPWP, buku tabungan, serta materai Rp 6.000 sebanyak 2 lembar atau selembar materai Rp 10.000.
ADVERTISEMENT
2. Penyetoran dana
Setelah proses pembukaan rekening efek berhasil, tahapan selanjutnya adalah menyetorkan dana. Nominal dana yang wajib disetorkan untuk pertama kalinya berbeda-beda, disesuaikan ketentuan oleh masing-masing perusahaan sekuritas. Dengan adanya penyetoran dana ke rekening efek, investor pun bisa mulai melakukan proses jual beli saham.
3. Mulai berinvestasi
Cara melakukan transaksi saham sangatlah mudah. Kamu tidak perlu datang secara langsung ke kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) terdekat. Tersedia pilihan praktis bertransaksi saham cukup menggunakan akses internet. Saat ini, sudah cukup banyak perusahaan sekuritas yang menyediakan layanan trading saham online kepada para investor.
Beberapa perusahaan sekuritas yang menyediakan layanan transaksi saham online di antaranya adalah:
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/10). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Dasar-Dasar Belajar Trading Saham

Di bawah ini dasar-dasar trading saham yang perlu kamu pahami benar-benar.
ADVERTISEMENT

Tips Trading Saham

Berikut ini tips penting yang perlu diperhatikan oleh pemula untuk melakukan trading saham, dirangkum dari laman Akselaran.
1. Gali informasi
Setiap pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pemilik saham harus dilakukan dengan analisis matang. Hal ini hanya bisa berjalan kalau Anda punya bekal informasi yang masif dan kredibel.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menggali informasi tepercaya dan semuanya bisa dilakukan secara gratis. Anda dapat memanfaatkan laporan keuangan, laporan tahunan, corporate action, ataupun public expose dari setiap perusahaan.
ADVERTISEMENT
2. Jangan sembarang pilih perusahaan sekuritas
Ketika melakukan transaksi saham, kamu akan dibebani beban yang disebut dengan istilah biaya transaksi. Besaran biaya transaksi tersebut dibayarkan kepada perusahaan sekuritas. Nominalnya bervariasi dan merupakan salah satu bentuk pemasukan bagi perusahaan sekuritas.
Oleh karena itu, investor perlu mempertimbangkan besaran biaya transaksi yang ditetapkan perusahaan sekuritas ketika ingin membuka rekening efek. Usahakan untuk memilih perusahaan sekuritas dengan biaya transaksi kecil. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk setiap transaksi.
3. Kenali saham dengan nilai likuiditas tinggi
Dalam dunia saham, kamu perlu mengenal jenis-jenis saham yang dikenal memiliki likuiditas tinggi, biasanya dikenal dengan istilah blue chip. Cara mengetahui saham blue chip cukup mudah, cukup dengan melihat daftar saham yang ada dalam indeks LQ45 atau IDX30.
ADVERTISEMENT
4. Diversifikasi
Tips yang terakhir adalah melakukan diversifikasi investasi. Langkah ini sangat penting dilakukan oleh setiap investor untuk meminimalkan potensi terjadinya kerugian. Cara melakukannya juga gampang, cukup dengan membeli saham yang berasal dari berbagai sektor seperti consumer goods, perbankan, ataupun properti.
(AAG)