Mei 2021 Cair, Ini Cara Cek Penerima Bansos di cekbansos.kemensos.go.id

Cara Cek Penerima Bansos/Freepik.com

Kemensos telah menyalurkan bantuan sosial pada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Adapun masyarakat dapat mengecek nama mereka di situs internet tepatnya di laman cekbansos.kemensos.go.id. Sebelumnya laman yang digunakan untuk mengecek data bansos adalah di dtks.kemensos.go.id

Pada laman terbaru cek bansos, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) merupakan yang terbaru dan terlah dipadankan dengan NIK yang dikelola langsung oleh Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Hal tersebut sesuai keterangan yang disampaikan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini yang mengatakan per 1 April Kemensos meluncurkan New DTKS yang telah dipadankan dengan NIK dari Ditjen Dukcapil Kemendagri.

Sepanjang Maret 2021, DTKS telah dipulihkan integritasnya dan ditetapkan menjadi New DTKS melalui Kepmensos No 12/HUK/2021. Maka dari itu, untuk masyarakat yang termasuk kriteria penerima bansos yang sebelumnya mengecek data bansos lewat laman dtks.kemensos.go.id diharapkan untuk beralih dengan mengecek di cekbansos.kemensos.go.id. untuk laman lama dtks.kemensos.go.id telah dibekukan.

Cek Bansos/cekbansos.kemensos.go.id

Berikut ini cara mengecek data penerima bansos 2021 di laman cekbansos.kemensos.go.id

1. Mengakses laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id/

2. Lengkapi data yang dibutuhkan yang terdiri dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa

3. Mengisi nama lengkap sesuai KTP

4. Masukkan 4 kode berupa huruf dan angka sesuai kotak kode yang tertera

5. Apabila huruf kode kurang jelas, Anda dapat klik kotak kode tersebut untuk memperoleh kode baru, kemudian klik cari

6. Lalu akan muncul hasil pencarian data, berupa alamat penerima, periode bansos, dan identitas penerima.

Apabila telah menerima bansos, maka pada kolom keterangan akan muncul status “Sudah Salur” dengan sesuai jenis program bansosnya. Sistem tersebut akan mencocokkan nama KPM dan wilayah yang diinput dan membandingkan dengan nama database Kemensos.

Untuk jenis program bansos pada tahun ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sosial Tunai (BST). Total terdapat 38,8 juta penerima untuk ketiga bantuan tersebut.

Untuk PKH akan disalurkan dalam 4 tahap selama satu tahun yaitu Januari, April, Juli, dan Oktober oleh Himpunan Bank negara (Himbara) melalui rekening bersama. Terdapat 10 orang yang menjadi target penyaluran dan terdiri atas keluarga yang di dalamnya terdapat ibu hamil. Anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas sampai lansia.

Besaran bantuan juga bergantung pada komponen-komponen PKH, mulai komponen untuk anak sekolah yang berjenjang (SD, SMP, SMA) sampai ibu hamil.

Untu BPNT sebesar Rp200 ribu ditargetkan pada 18,8 juta orrang penerima. Penyaluran akan dikirim melalui transfer rekening yang akan dilakukan oleh Himbara dan dilakukan sepanjang tahun mulai Januari sampai Desember 2021.

Untuk BST sebesar Rp300 ribu akan disalurkan ke KPM melalui mekanisme pos dengan target yaitu 10 juta orang. Pencairan akan dilakukan selama empat bulan berturut-turut mulai Januari sampai April 2021.

Risma menerangkan melalui cekbansos.go.id public dapat memantau penerima bansos PKH, BPNT, dan BST dengan menyebutkan nama dan desa kelurahan tempat tinggalnya.